APR 03, 2014@16:11 WIB | 9,930 Views
Pada sesi sebelumnya kami (blackxperience.com) telah membahas tentang desain mobil formula satu terburuk sepanjang masa, mulai dari era 80-an sampai awal 2000-an. Aturan baru yang diterapkan pada balapan jet darat musim 2014 mengharuskan setiap tim menempatkan sayap depan serendah mungkin, walhasil para insinyur dan desainer dituntut lebih kreatif lagi dalam menghasilkan bentuk mobil yang kompetitif dan pastinya menguntungkan bagi tim.
Redbull Racing
Dimulai dari sang juara bertahan Red Bull Racing, sejak dikenalkan pada khalayak ramai tanggal 28 Januari silam disirkuit Jerez, Spanyol. mereka mempertahankan bentuk yang lebih elegan guna menyiasati peraturan baru tersebut. Adrian Newey yang bertugas mendesain mobil RB09 memadukan dengan mesin Renault 1.6 liter V6 turbo, mereka (red; Red Bull) memberi nama mobil tersebut dengan panggilan Suzie.
Mercedes
Sebagai penantang serius tim Red Bull Racing, Mercedes W05 mengawali musim dengan insiyur baru yakni Paddy Lowe menggantikan era Ross Brawn. Lowe berbagi tugas dengan Toto Wolff sebagai Commercial Chef, tim berjuluk Silver Arrows ini sesumbar akan mematahkan dominasi Red Bull.
Ferrari
Sebagai produsen mobil-mobil eksotik dunia tidak menjamin bahwa desain mobil formula mereka akan enak dipandang mata. Desain T14-T terlihat aneh dibanding para kompetitornya, setidaknya itu terpampang jelas dari bentuk sayap depan mereka yang mirip "Trenggiling". Diperkuat oleh dua mantan juara formula satu Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen.
McLaren
Tim Goss sebagai seniman yang mendesain mobil McLaren MP4-29 membuat tampilan mobil mereka tampak aneh, mungkin dari sinilah sebutan "trenggiling" itu berasal. Ketentuan yang mengharuskan posisi sayap depan lebih rendah 15cm dari tahun lalu maka seperti inilah Goss menyiasati mobil tunggangan Jenson Button dan Kevin Magnussen.
Sauber
Tim milik Peter Sauber berikut ini menggunakan mesin dari tim kuda jingkrak Ferrari dengan kode mobil C33, dengan berbekal peringkat ketujuh pada musim lalu, mereka sangat percaya diri untuk menantang semua kompetitor dengan diperkuat oleh Esteban Gutierrez dan Adrian Sutil. Tak ubahnya dengan para kompetitor lain, desain mobil mereka sama anehnya demi mendapatkan downforce yang maksimal.
Caterham
Kembalinya Kamui Kobayashi kebalapan formula satu cukup menarik, selain berasal dari Asia pebalap satu ini juga dikenal dengan aksi agresifnya saat berada dilintasan, Kamui Kobayashi dan Marcus Ericsson diharapkan memberikan hasil maksimal oleh tim yang bermarkas di Oxfordshire, Inggris. Sang empunya tim Tony Fernandes adalah seorang pengusaha dari Malaysia, tim yang awalnya bernama Lotus Racing berkelir hijau dan memiliki desain seperti hidung "pinokio". Desain mobil mereka beberapa kali dikatan jelek oleh beberapa pengguna twitter di Inggris.
Force India
Dengan kode VJM07, tim yang bermarkas di Silverstone, Inggris ini diperkuat oleh Sergio Perez dan Nico Hulkenberg. Desain hidung mancung juga tampak pada mobil yang mendapat suntikan penyalur tenaga (drivetrain) baru dari Mercedes. Sejauh ini mereka tampil cukup mengesankan pada musim balap 2014.
Scuderia Toro Rosso
Walaupun masih memakai nama scuderia namun tim yang diperkuat oleh Daniil Kvyat dan Jean-Eric Vergne ini sudah tidak memakai mesin dari Ferrari untuk musim balap 2014. kali ini tim yang disponsori oleh produsen minuman energi Red Bull dipersenjatai dengan mesin Renault. Bermesin sama dan sponsor sama diharapkan tim ini dapat mendapat sukses seperti saudaranya tim Red Bull Racing. Mengenai desain mobil tonjolan pada bagian hidung mobil mereka mirip dengan Caterham dan Williams.
Williams
Desain tim Williams memiliki fitur yang mirip seperti kedua tim sebelumnya, tonjolan dibagian dengan sayap diharapkan mampu memberi perbedaan dan pada akhirnya memberi kemenangan bagi mobil dengan kode FW36 tersebut. Sir Frank Williams sebagai pemilik tim sejauh ini berkata dengan tegas bahwa timnya tidak menunjukkan kemajuan yang signifikan.
Lotus
Desain Lotus E22 memang mengundang tanda tanya apa yang ada dipikiran para insinyurnya, dengan menampilkan desain bagian depan yang asimetris, prestasi Pastor Maldonado dan rekannya Romain Grosjean sampai saat ini terbilang merosot jika dibandingkan dengan musim lalu ketika diperkuat Kimi Raikkonen.
Marussia
Tim terakhir yang akan kita perbincangkan adalah Marussia MR03, perkenalan mobil mereka pada khalayak ramai sempat tertunda karena kendala teknis. Tim asal Rusia tersebut dahulu dikenal sebagai Virgin Racing mulai tahun ini disuplai mesin oleh Ferrari, desain mereka tidak beda jauh dengan yang lain, hanya saja tonjolan pada bagian hidung berbentuk kotak dan meruncing.[dw/timBx]