MAR 23, 2015@13:00 WIB | 2,454 Views
Pengendara motor memiliki resiko fatal lebih besar dari pada mobil jika terjadi kecelakaan. Pasalnya, tidak seperti mobil, pengendara motor tidak terlindungi dengan plat bodi. Sehingga resiko terbentur aspal jelas lebih besar. Beberapa faktor keselamatan yang harus diperhatikan tak hanya menyangkut kelengkapan berkendara atau safety gear saja.
Lampu motor pun memiliki peran penting dalam menunjang keselamatan Anda di jalan. Nah, untuk itu perlu diperhatikan beberapa hal-hal penting ini saat Anda akan mengganti lampu motor dengan yang baru. Ada beberapa trik yang bisa diterapkan menurut Bebin Djuana, pakar otomotif tersohor di Tanah Air. Berikut ini beberapa pesan yang ia sampaikan saat peluncuran lampu Osram MC M5, di Kemayoran, Jumat (20/3) lalu.
1. Pastikan bahwa Anda harus benar-benar bisa melihat tanpa hambatan apa yang ada di depan.
2. Pahami bahwa lampu dapat dikatakan sebagai pengaman terakhir dari pengedara motor untuk terhindar dari resiko jatuh akibat hambatan yang terjadi karena kurang mendukungnya kinerja lampu.
3. Pastikan lampu motor Anda memiliki jarak penerangan yang maksimal dan nyaman untuk Anda. Ini bertujuan untuk mengindari blind spot akibat jarak penerangan lampu yang tidak sesuai dengan jarak pandangan aman.
4. Lampu tidak boleh menyilaukan mata pengendara lain dari arah berlawanan. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi adu banteng (tabrakan antar muka kendaraan_Red) akibat pengendara dari lawan arah kehilangan jarak pandang karena lampu motor Anda.
5. Lakukan pembelian lampu menjelang senja, atau malam hari untuk mengukur kemampuan dan jarak penerangan lampu yang aman.
6. Upayakan untuk mengetes lampu sebelum membeli. Cobalah duduk di atas jok motor dan rekam dalam ingatan mengenai terang, jarak, dan lebar atau angle dari performa lampu tersebut. Pilihlah lampu yang memiliki sudut pencahayaan melebar atau biasa disebut dengan istilah berbentuk "kipas". Dan pastikan jarak terang lampu tersebut mendukung jarak pandang Anda ke depan. [nus/timBX]