JAN 14, 2016@10:36 WIB | 9,486 Views
Modifikasi memang tak pernah berujung. Prinsip ini berlaku bagi bengkel Eagle Modified, yang bermarkas di kawasan Pluit. Sejak menggarap proyek modifikasi perdana yang telah malang-melintang tahun 2014 silam, Honda Jazz RS keluaran 2008 ini sudah mengalami perubahan sebanyak empat kali. "Modifikasi Honda Jazz ini sudah mengalami empat kali modifikasi dengan mengusung konsep modifikasi yang sama", buka Kevin, salah satu "pentolan" Eagle Modified.
Kenny Lie dan Kevin, pemilik Eagle Modified mengusung style extreme namun dengan penekanan untuk pemakaian harian. Sehingga meskipun sudah mengusung tampilan extreme dari sisi eksterior dan juga interiornya, hatchback Jepang yang satu ini masih tetap "asyik" diajak jalan. Modifiikasi yang keempat kalinya ini masih tetap dengan konsep extreme daily use, namun demi mengejar sejumlah ajang kontes di akhir tahun lalu, Kenny dan Kevin melakukan sejumlah ubahan pada bagian eksterior dan juga beberapa komponen interior.
Perubahan mencolok terlihat pada daun pintu yang telah mengusung konsep kupu-kupu. Guna mengangkat daun pintu extreme tersebut, diaplikasikan ZLR motorized enam titik pada dua pintu depannya. Mengimbangi modifikasi pintu kupu-kupu, pintu belakang tidak dihilangkan, namun Kenny dan Kevin justru menerapkan konsep modifikasi berupa sliding door yang juga digerakkan dengan motorized.
Agar tampilan extreme makin kental, ada pengubahan pada bodi belakang. Kaca dan kap hatchback dibuat terpisah dengan motorized yang berbeda. Bodi belakang telah dipotong dan menjadi "singgasana" poerangkat Disc Jockey (DJ) dari Pioneer. Seluruh tampilan eksterior tersebut dibalut dengan airbrush berkonsep modern techno. Grafis tajam terlihat menyebar mulai dari kap mesin, sisi samping hingga ke belakang.
"Untuk mewujudkan konsep airbrush ini kami bekerjasama dengan JFT airbrush. Kami ingin memadukan dua alur yang tajam, sehingga tidak selalu berkesan realis, tapi lebih mengutamakan grafis", terang Kevin.
So guys, untuk modifikasi lain masih nampak piranti audio di ruang kabin belakang dengan tatanan yang tergolong cukup extreme. Boks-boks pembungkus perangkat audio juga dilapis dengan airbrush hingga ke belakangnya.
Masih berkutat di interior, seluruh dashboard dibungkus dengan bahan karbon. Selanjutnya, ada penggunaan velg Rota R18 dengan lebar 8,5 dan belakang 10,5. Nampak maskulin berkat pengadopsian Big Brake Kit dari Altech 6 pot rotor 330 mm di roda depan dan 4 pot 330 mm untuk menahan laju roda belakangnya. Lainnya, raungan mesin juga gahar ini dikarenakan perangkat turbo hadir melengkapi poin modifikasi di sektor dapur pacunya. [nus/timBX]
Spesifikasi :
Mobil : Honda Jazz 2008
Konsep modifikasi : Extreme
Eksterior : Airbrush by JFT, full custom body, full custom body kit dan engine hood, wing JS, spion Spoon, ZLR motorized untuk pintu depan, slide motorized untuk pintu belakang, motorized hatchback, motorized 6 titik
Interior : Dashboard & console box full carbon
Jok : Recaro
Velg : Rota R18 lebar 8,5 (depan) dan 10,5 (belakang)
Rem : Big Brake Kit Altech 6 pot rotor 330 mm (depan), Altech 4 pot rotor 330 mm
Suspensi : Coilover Beilstein
Audio : Headunit Pioneer, tweeter Harmoni, 4 subwoofer 12 inci Prokick single magnet, 2 unit subwoofer 12 inci Prokick Single Magnet, 2 set speaker Soundstream, tweeter belakang Machintos, 2 unit monoblok Prokick, monoblok LM, 2 power 4channel Art Noevenue, 1 power 4channel ADX, 1 power 4 channel Sonny, LG TV 22 inci
Mesin : Turbo, Dasteq, oilcatchtank, strutbar