APR 26, 2024@13:00 WIB | 318 Views
Selain Mazda EZ-6, perusahaan juga memanfaatkan event Auto China untuk menampilkan pertama kalinya konsep mobil SUV listrik. Bernama Arata, SUV sporty ini dijadwalkan akan mulai diproduksi pada akhir tahun.
Sama seperti sedan EZ-6, Arata dikembangkan oleh Changan Mazda, perusahaan patungan 50:50 antara Changan Automobile dan Mazda yang didirikan pada akhir tahun 2012.
Kemungkinan besar akan mengadopsi moniker yang berbeda untuk versi produksinya, mungkin dengan sebutan alfanumerik untuk versi produksinya. FYI, papan nama "EZ-60" telah menjadi merek dagang di Tiongkok dan oleh karena itu mungkin digunakan untuk versi produksi dari SUV ini.
Arata (bahasa Jepang untuk "baru" atau "segar") menampilkan SUV listrik menarik yang dapat dikaitkan dengan produk yang sudah ada. Arata sepenuhnya merupakan kendaraan listrik, dan mengadopsi bahasa desain Kodo yang familiar dan memiliki jendela yang relatif kecil serta lampu depan dan belakang yang ramping.
Sama seperti sedan, ia mendapat gril yang menyala. Tulisan "Mazda" besar di sampingnya juga menyala.
Karena masih berupa konsep, ia memiliki kamera, bukan kaca spion konvensional, dan juga tidak dilengkapi pegangan pintu dan wiper belakang. Mazda memberinya spoiler tebal yang dibelah dua oleh lampu rem ketiga vertikal yang seolah memanjang hingga ke panel atap.
Desain panel seperempatnya memberikan ilusi penopang terbang, namun tidak yakin apakah lubang tersebut benar-benar ada. Meskipun demikian, ini adalah isyarat desain yang tidak terduga untuk dilihat pada sebuah SUV.
Mazda Arata, sebagai mobil konsep, direncanakan akan memasuki segmen SUV dengan desain modern yang memberikan kesan ramping dan elegan. Tema desainnya, "Soulful Futuristik dan Modern", ditujukan untuk menciptakan citra baru dalam segmen kendaraan energi di China. [wic/timBX]
