NOV 28, 2023@10:30 WIB | 408 Views
Dibuat berdasarkan mesin boxer klasik berpendingin udara dan oli, R12 mengikuti desain yang ditetapkan oleh R nineT pertama pada tahun 2013. Rangka baru terbuat dari baja tubular, berbeda dari rangka utama cor depan dan belakang R nineT asli dengan airbag yang kini terletak di bawah jok. Bersama dengan sub-frame belakang, R12 yang diperbarui mengurangi bobot dan memungkinkan penyesuaian lebih mudah.
Yang tidak berubah adalah mesin boxer-twin dari generasi sebelumnya R nineT berkapasitas 1.170 cc. Tenaganya di angka 109 hp pada 7.000 rpm dengan torsi 115 Nm pada R12 nineT dan 95 hp pada 6.500 rpm dengan torsi 110 Nm pada R12.
Styling pada sepasang motor ini berbeda-beda, R12 nineT menonjolkan sisi sporty dengan tangki aluminium dengan panel samping yang disikat dan dilapisi, sedangkan jok, dan punuk ekor menciptakan garis yang meninggi dan dinamis. Ergonomi pengendara berbeda dari R nineT asli, dengan tangki bahan bakar yang lebih pendek 30 mm dan lebih sempit menempatkan pengendara lebih dekat ke setang dan menggerakkan beban pengendara ke depan.
Untuk R12, tangki bahan bakarnya terbuat dari baja, meniru tangki model BMW 5 tahun 1970-an. Hadir sebagai standar dengan jok tunggal, posisi duduk santai dengan tinggi jok rendah dan setang lebar bergaya cruiser klasik, serta roda depan 19 inci dan belakang 16 inci.
Instrumentasinya pun berbeda, R12 nineT hadir dengan jam analog ganda untuk fungsi speedometer dan tachometer dengan port pengisian USB-C di sisi kiri, dan soket 12V di sisi kanan. Sementara itu, R12 mendapat speedometer tunggal sedangkan takometer tersedia sebagai opsi tambahan.
Baik R12 nineT dan R12 hadir standar dalam warna Blackstorm metalik. Opsi tambahan adalah warna San Remo Green metalik dan Opsi 719 "Aluminium" dalam bahan aluminium/Night Black untuk NineT sementara R12 mendapatkan Aventurine Red metalik dan Opsi 719 "Thorium" dalam warna Avus Silver metalik. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber