MAR 15, 2024@09:25 WIB | 354 Views
Popularitas mobil bertransmisi manual saat ini semakin menurun tajam dan beberapa produsen mobil pun akan atau bahkan sudah menghilangkannya. Termasuk adalah produsen kendaraan dari Jerman, BMW, dan untuk pasar pertama yang akan ditinggalkan transmisi manual adalah Jepang.
Namun BMW tidak ingin menghilangkan jajaran model bertransmisi manual tanpa kesan hampa. Mereka pun merilis edisi khusus model M3 yang diproduksi dalam jumlah terbatas yakni 150 unit sebagai kado perpisahan.
Bernama resmi M3 MT Final Edition, mobil ini dibangun sekaligus juga untuk memperingati 35 tahun kemenangan pertama BMW di DTM. Setiap unit Final Edition akan dilengkapi dengan tiga pedal sebagai fitur standarnya dan mesin 3.0 liter twin-turbo S58 straight-six.
BMW akan memproduksi masing-masing 50 unit dalam warna Alpine White, Black Sapphire, dan M Brooklyn Grey. Ke-150 mobil tersebut akan mendapatkan velg emas dan aksen jok merah, terinspirasi dari mobil balap M3 DTM generasi E30 asli yang dikemudikan oleh Roberto Ravaglia.
BMW memperkirakan permintaan besar untuk M3 MT Final Edition. Jika pesanan melebihi jumlah mobil yang akan dibuat, perusahaan telah menyiapkan sistem lotere untuk memilih pembeli pada bulan Mei. Dengan harga mulai ¥14,200,000 (sekitar $95,000 atau 1,5 Miliar Rupiah), M3 MT juga tidak murah.
Rencana BMW untuk mengurangi penjualan transmisi manual sudah diketahui umum. Meskipun saat ini mereka masih menjual empat mobil manual di AS—M2, M3, M4, dan Z4—anggota dewan perusahaan Frank Weber mengatakan dalam sebuah wawancara awal tahun ini bahwa "jika Anda menginginkan M manual, Anda perlu membeli sekarang, ". Ini menunjukkan hari-hari mobil manual M sudah tinggal menghitung hari.[wic/timBX].