JUN 10, 2025@15:00 WIB | 280 Views
Jajaran kendaraan listrik Cadillac yang mengesankan terus berkembang seiring dengan peluncuran Optiq-V 2026. Kendaraan ini merupakan crossover yang berfokus pada performa, dan terkenal sebagai kendaraan pertama dari General Motors yang memiliki port NACS (North American Charging Standard) asli.
Meskipun port NACS merupakan tambahan yang bagus, V-Series mengutamakan performa, dan Optiq-V tidak mengecewakan di atas kertas. Mobil ini dilengkapi sistem penggerak semua roda motor ganda yang menghasilkan sekitar 519 hp (387 kW / 526 PS) dan torsi 650 lb-ft (880 Nm). Hal ini memungkinkan crossover seberat 5.445 lb (2.470 kg) ini berakselerasi dari 0-60 mph (96 km/jam) dalam 3,5 detik saat menggunakan Launch Control.
Yang menggerakkan pertunjukan ini adalah baterai lithium-ion 85 kWh yang menyediakan perkiraan jarak tempuh 275 mil (443 km). Itu 27 mil (43 km) lebih sedikit dari model standar, dan rasanya agak mengecewakan. Untungnya, pengisi daya cepat DC dapat menempuh jarak sekitar 70 mil (113 km) hanya dalam waktu 10 menit. Di rumah, Anda dapat menempuh jarak 18 mil (29 km) per jam dengan pengisi daya 7,7 kW atau 31 mil (50 km) per jam dengan pengisi daya 11,5 kW.
Saat jumpa pers awal bulan ini, Kepala Insinyur Pengembangan Alex Doss memberi tahu kami bahwa Optiq-V dirancang untuk menjadi "pengukir ngarai." Sebagai bagian dari fokus pada dinamika berkendara, crossover ini dilengkapi dengan suspensi adaptif, teknologi vektor torsi, dan ban yang dikembangkan secara khusus. Model ini juga dilengkapi V-Mode yang dapat disesuaikan serta rem depan Brembo yang berukuran 15,4 inci (390 mm). Sayangnya, Optiq-V tidak memiliki kapasitas penarik 1.500 lb (680 kg) yang terdapat pada model reguler.
Desain yang Familiar, Namun Lebih Sporty
Selain tambahan 219 hp (163 kW / 222 PS), Optiq-V memiliki fascia depan yang agresif dengan splitter hitam mengilap. Keduanya dipadukan dengan komponen sewarna bodi, atap hitam, dan intake yang direvisi dengan pola jala yang unik. Desainer tidak berhenti di situ karena model ini menggunakan velg khusus berukuran 21 inci yang memiliki lapisan grafit satin serta emblem V-Series yang diukir dengan laser. Pemeriksaan lebih dekat juga memperlihatkan diffuser yang menonjol serta motif unik untuk kaca seperempat bagian belakang.
Optiq-V akan ditawarkan dalam delapan warna, termasuk Deep Ocean Tintcoat dan Magnus Metal Frost, yang merupakan produk eksklusif Seri V. Pelanggan juga bisa mendapatkan paket serat karbon yang meliputi splitter depan, diffuser belakang, dan spoiler yang dipasang di tengah.
Interior Berlapis Karbon Dengan Beberapa Sentuhan Khusus
Interiornya sebagian besar sama dengan sebelumnya, pengemudi akan disambut oleh layar 33 inci yang sudah familiar dengan Google bawaan. Namun, ada beberapa sentuhan khusus, termasuk roda kemudi sport, trim serat karbon, dan emblem V-Series.
Desainer juga menggunakan aksen biru dan kain bermotif, yang ditenun dari benang yang terbuat dari bahan daur ulang. Mengenai pelapis jok, model ini akan ditawarkan dengan dua tema interior serta paket Expressive Color. Paket terakhir menambahkan panel sandaran kursi Santorini Blue serta sabuk pengaman Santorini Blue.
Optiq-V hadir dengan atap kaca panorama tetap dan sistem audio AKG Studio 19 speaker dengan teknologi Dolby Atmos. Dilengkapi dengan Super Cruise serta sejumlah sistem bantuan pengemudi lainnya seperti adaptive cruise control, peringatan tabrakan depan, blind zone steering assist, dan parkir otomatis yang disempurnakan.
Harga dan Persaingan
Cadillac Optiq-V 2026 dijadwalkan mulai diproduksi musim gugur ini, dengan harga mulai $68.795 (Rp 1,11 miliaran) termasuk biaya pengiriman. Mobil ini akan tersedia di Amerika Utara, Israel, dan Timur Tengah. Bagi yang mengikuti perkembangan, harganya $9.800 (Rp 159,5 juta) lebih murah dari Cadillac Lyriq-V 615 hp yang lebih besar.
Salah satu pesaing utamanya adalah Tesla Model Y Performance yang akan segera hadir. Meskipun versi tersebut belum resmi diluncurkan, mobil ini diperkirakan akan dibanderol dengan harga sekitar $8.000 (Rp 130 jutaan) hingga $10.000 (Rp 162,7 jutaan) lebih mahal daripada model AWD standar, sehingga berada pada kisaran $57.000 (Rp 928 juta) hingga $59.000 (Rp 960 jutaan) sebelum potongan pajak federal sebesar $7.500 (Rp 122 jutaan). (ibd/timBX)