JUN 04, 2024@15:30 WIB | 281 Views
Di dunia motorsport, kiprah Ferrari bisa dibilang sudah tidak perlu diragukan lagi dengan berbagai raihan prestasi di berbagai ajang. Pabrikan asal Italia ini ternyata bakal melebarkan sayap mereka ke ajang balap lainnya. Salah satunya adalah ajang balap mobil listrik paling terkemuka, Formula E.
Melansir Motorsport.com, Senin (3/6/2024), CEO Formula E, Jeff Doods sudah melakukan pertemuan dengan pihak Ferrari. Ia menyebut bahwa Ferrari tertarik untuk ikut terjun di ajang balap Formula E di masa depan.
Meski begitu, ia tidak menyebutkan kapan Ferrari bisa ikut dalam ajang Formula E ini. Disebutkan, pihak Ferrari masih akan berfokus pada beberapa ajang balap yang sudah mereka ikuti seperti Formula 1 dan balap ketahanan World Endurance Championship saat ini.
Meski begitu, Jeff Doods yakin andai Ferrari ikut ajang balap Formula E bisa meningkatkan mutu kompetisi balap ini. “Kami sudah memiliki beberapa pabrikan seperti Nissan, Porsche, dan Jaguar yang bisa memberikan warna menarik di ajang balap Formula E ini”, ungkap Jeff.
Selain itu, masuknya Ferrari juga berpotensi meningkatkan jumlah penonton Formula E. “Ferrari sejak lama punya basis penggemar yang sangat besar di seluruh dunia. Tentunya ini sebuah hal yang positif agar balap Formula E bisa semakin dikenal lebih banyak orang”, tambah Jeff.
Rumor masuknya Ferrari ke Formula E ini bersamaan dengan pembuatan pabrik khusus elektrifikasi pertama mereka. Diketahui, pabrik yang akan diberi nama e-Building ini sudah dibangun sejak 2022 dan siap memproduksi berbagai produk elektrifikasi brand asal Italia ini.
Gak cuma merakit mobil elektrifikasi, pabrik yang punya dana investasi hingga 500 juta Euro atau Rp 8,8 triliunan ini juga akan memproduksi baterai EV. Serta pabrik ini nantinya akan mempekerjakan sebanyak 250 orang untuk produksi berbagai EV mereka tersebut. [edo/timBX]