FEB 25, 2018@17:00 WIB | 1,261 Views
Ferrari sebagai tim yang berkompetisi di Formula 1 World Championship, sedang dalam proses peluncuran mobil baru mereka. Mobil balap mereka diberinama SF71H yang akan diujicobakan Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen.
Adanya fenomena dramatis, terkait keputusan bigger rubber (ban besar), panitia telah memutuskan peraturan untuk musim ini. Tim Ferrari telah fokus memanfaatkan pengalamannya tahun lalu. Merujuk pada studi perubahan pada mobil Ferrari oleh teknisi saat ini, mereka telah merubah wheelbase dan dimensi yang bekerja dengan pendingin baru. Suspensi dipasang dan diuji dengan push rods di depan dan pull rods di belakang.
Perubahan lain yang lebih besar, seperti penambahan Halo cockpit protection system (HCPS). Terbuat dari turbular carbon structure yang diimplan diatas ruang kokpit, untuk mencegah puing-puing terbang saat terjadi kecelakaan. Berat HCPS sekitar 7 kilogram, dan berat minimum mobil bertambah 5 kg menjadi 733 kg.
Perubahan lainnya, membuang T-Wing dan fin mounted diatas penutup mesin. Crash wing juga dihilangkan,atau yang biasa dikenal sebagai monkey seat yang posisinya dibawah rear wing. Pada sistem exhaust outlet diposisikan lebih jauh ke belakang, sebagai tindakan pencegahan, masing-masing roda memiliki 3 kabel tethers, untuk mencegahnya lepas saat terjadi kecelakaan.
Pada power engine, kurang lebih sama dengan tahun lalu. Mesin 1.6 liter, turbocharged, V-6, bekerja dengan dua motor generator. Motor pertama dipasang di driveline dan yang kedua tergabung dengan turbocharger. Yang perlu Anda catat, tim boleh merubah internal combustion component hanya 3 kali dalam satu musim. Itu berarti setiap part turbocharged V-6 harus tahan dengan tambahan jarak tempuh 40 persen.
Lebih parah lagi, adanya pembatasan konsumsi minyak, hanya boleh menggunakan satu jenis pelumas selama balapan di akhir pekan. Hitungannya begini, setiap jarak tempuh 100 km tidak lebih menggunakan 6 liter pelumas. Terkait regulasi penggunaan baterai yang dapat diisi ulang, menyangkut peraturan mengenai bahan bakar, suhu udara yang masuk ke air intake dan gas buang.
Saat ini tim Ferrari menuju ke Circuit de Catalunya, didekat Barcelona, untuk ujicoba musim dingin pada 26 Februari. Kemudian dilanjutkan balapan pertama yang bakal digelar pada Australian Grand Prix 25 Maret 2018. Apakah Anda optimis Ferrari mampu tampil lebih baik di musim ini, kita tunggu saja realitasnya, Black Pals. [Ahs/timBX]