NOV 18, 2024@15:00 WIB | 89 Views
Jaguar telah memperkenalkan model baru pertama dalam peluncuran ulang mereknya, yang akan menawarkan secara eksklusif mobil listrik yang lebih mahal dari harga Bentley dan Porsche, jelang peluncuran tahun depan.
Gambar yang disediakan untuk media luar negeri, termasuk Car and Driver, menunjukkan contoh sedan listrik Jaguar baru yang disamarkan sedang menjalani pengujian di Inggris. 'Grille mirip Chrysler 300 merupakan bagian dari kamuflase yang dirancang untuk menyembunyikan desain mobil dari penonton, tetapi dimensinya yang besar dan kap mesin yang panjang terlihat jelas,” terang Car and Drive.
Model listrik empat pintu yang belum diberi nama itu akan menjadi penerus spiritual XJ ukuran penuh, yang dihentikan produksinya pada tahun 2019 setelah 51 tahun berjalan.
Versi listrik dari XJ sedang dalam tahap pengembangan hingga proyek tersebut dibatalkan pada Februari 2021 karena model tersebut dianggap tidak sesuai dengan keinginan Jaguar untuk menjadi saingan Bentley, Porsche, dan Maserati, bukan Audi, BMW, dan Mercedes-Benz.
Penerus XJ listrik yang dihentikan produksinya dikembangkan sebagai saingan model seperti Mercedes-Benz EQS dan BMW i7 , tetapi merek Inggris ini memiliki target yang lebih tinggi dari tiga merek besar Jerman dengan jajaran produk barunya. Sedan listrik yang sekarang dalam pengembangan ditujukan untuk menyaingi model yang lebih mahal seperti Porsche Taycan, Cadillac Celestiq, dan Mercedes-Maybach EQS.
Konsep yang hampir siap diproduksi kabarnya akan memulai debut di Miami Art Week di Amerika Serikat pada bulan Desember 2024 dengan menampilkan bahasa desain baru untuk merek tersebut, menjelang peluncuran model mewah yang direncanakan pada tahun 2025 mendatang.
Motor1 melaporkan Jaguar juga akan mengungkap tiga kendaraan konsep tambahan di acara bulan depan. Jaguar kabarnya akan meluncurkan dua model lain di samping limosin andalannya, sedan sport dan SUV mewah dengan kendaraan yang akan didukung oleh platform mobil listrik JEA baru yang dibangun dari awal. Dan Logo Jaguar Jumping Cat yang tradisional kabarnya akan digantikan dengan huruf 'JAGUA-R'.
"Untuk mencapai tujuan itu, saya membagi tim desain menjadi tiga kelompok. Dalam waktu tiga bulan, mereka menghasilkan 17 model ukuran penuh dengan bahasa desain yang berbeda, beberapa sudah familiar, yang lain tampak seperti sesuatu yang diambil dari film fiksi ilmiah," kata bos Jaguar Rawdon Glover.
“Bahasa desain yang kami pilih sangat luar biasa. Bayangkan saja sesuatu yang akan sangat berbeda di jalan. Dan pada bulan Desember kami akan memperkenalkan bahasa desain baru kami,” tambahnya.
Untuk mempersiapkan peralihan tersebut, Jaguar telah menghentikan produksi sedan XE dan XF, coupe F-Type , dan SUV listrik I-Pace, sedangkan SUV E-Pace dan F-Pace akan segera mencapai akhir produksi. Rincian lebih lanjut tentang jajaran Jaguar generasi berikutnya akan dikonfirmasi bulan depan. (ibd/timBX)
