AUG 26, 2024@18:30 WIB | 202 Views
Pada tanggal 25 Agustus, merek JETOUR milik Chery secara resmi merilis SUV plug-in hybrid electric (PHEV) Shanhai L6 ke pasaran. Model baru ini tersedia dalam tiga varian, dengan harga mulai dari 123.900 yuan atau setara dengan Rp 268,8 jutaan.
Diposisikan sebagai SUV kompak, Shanhai L6 dilengkapi dengan mesin Kunpeng 1.5TD milik Chery yang dipasangkan dengan CVT Super Electric Hybrid DHT, menawarkan jangkauan bertenaga baterai sejauh 125 km dan jangkauan berkendara gabungan hingga 1.400 km.
JETOUR juga mengungkapkan rencana produknya yang akan datang. Dua edisi berbeda dari model JETOUR Traveler akan hadir di pasaran pada tahun 2025, bersamaan dengan versi modifikasi dari model T-1 dan T-5. Selain itu, truk pikap P-5 yang dimodifikasi dijadwalkan akan dirilis di pasaran pada tahun 2026.
Baca juga: Jetour T2, SUV Mirip Land Cruiser
Dari segi dimensi, Shanhai L6 berukuran panjang 4.630 mm, lebar 1.910 mm, dan tinggi 1.684 (1.690) mm, dengan jarak sumbu roda 2.720 mm.
Bagian dalam kendaraan ini memiliki desain interior yang mencolok, termasuk kluster instrumen LCD penuh yang tertanam dan layar kontrol sentral mengambang berukuran 15,6 inci, yang didukung oleh chip Qualcomm Snapdragon 8155 dan asisten suara AI. Fitur penting lainnya termasuk kursi sofa yang terasa seperti awan, sistem suara 9 speaker Sony, pencahayaan ambient 64 warna, kamera panorama 540 derajat, pintu belakang elektrik, dan bantuan pengemudian cerdas L2.
Baca juga: Jetour Bawa Dashing dan X70 Plus ke Indonesia
Sebagai SUV kompak plug-in hybrid pertama JETOUR, Shanhai L6 ditenagai oleh teknologi Kunpeng Super Hybrid C-DM canggih milik Chery, yang menggabungkan mesin empat silinder 1,5T dengan motor listrik, menghasilkan tenaga mesin maksimum 115 kW dan kecepatan tertinggi 180 km/jam. Penyertaan baterai lithium terner meningkatkan jangkauan bertenaga baterainya, memenuhi permintaan konsumen yang terus meningkat akan transportasi ramah lingkungan. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber