MENU
icon label
image label
blacklogo

MotoGP Mandalika Jadi Acara Olahraga Terbesar Pertama di Indonesia Pasca Covid-19

MAR 18, 2022@15:00 WIB | 577 Views

Semua tiket (63.000) yang tersedia telah terjual habis untuk MotoGP Mandalika yang akan berlangsung akhir pekan ini di Sirkuit Pertamina Mandalika di pulau Lombok. Selain penggemar yang hadir di sirkuit, tampaknya akan ada banyak penggemar yang menonton secara gratis dari bukit terdekat, dengan perkiraan total 150.000 orang. Sebenarnya acara ini dijadwalkan digelar tahun lalu, namun pandemi membuat semuanya harus diundur dan acara balapan motor terakbar ini diprediksi mendatangkan lebih banyak orang dibandingkan putaran terakhir World Superbike (WSBK) tahun lalu.

“Target kami 60.000 tiket sudah terjual, alhamdulillah,” kata Presiden Joko Widodo dalam konferensi pers. “Ada 122 juta sepeda motor di Indonesia. Jadi, mereka memiliki penggemar besar di Indonesia dan (balapan MotoGP) di sini akan membuat mereka sangat senang,” tambahnya. Balapan hari Minggu ini menjadi putaran kedua dalam kalender MotoGP 2022 setelah Qatar pada awal Maret lalu.

Para rider MotoGP tak sabar balapan di Mandalika

MotoGP kembali ke Indonesia akhir pekan ini di Sirkuit Pertamina Mandalika yang dibangun di pulau Lombok dan menjadi yang pertama kali sejak tahun 1997. Mengenai balapan yang akan digelar, para rider MotoGP pun mengomentari acara yang akan digelar sebentar lg ini.

“Balapan ini akan sangat luar biasa untuk banyak hal, tetapi ini berlaku untuk semua orang dan semua orang harus mengelolanya dengan cara terbaik,” kata Andrea Dovizioso yang membalap untuk tim RNF Racing  Sementara itu, Aleix Espargaro yang merupakan rider Aprilia mengatakan para rider siap menghadapi cuaca panas di Indonesia

“Pada pertemuan terakhir dengan teknisi, saya mengatakan kami harus mencoba yang terbaik untuk menjaga motor tetap dingin. Kami memiliki prosedur yang berbeda ketika akhir pekan yang sangat panas dan banyak hal kecil dapat membuat perbedaan,” kata Espargaro.

“Saya tidak pernah merasakan panas seperti hari ini di Mandalika, ini cukup ekstrem. Tapi saya tidak terlalu khawatir dan saya tak sabar bagaimana rasanya membalap dalam kondisi seperti ini,” ungkapnya kemudian. Terakhir, rider Suzuki sekaligus juara dunia 2020, Joan Mir, mencatat bahwa para rider harus mencari cara untuk "bertahan", tetapi mengaku tak sabar menghadapi tantangan.

“Ya, di sini panasnya sangat ekstrem, dan akan menjadi rumit karena berbagai alasan. Hal pertama adalah ban, tidak ada yang tahu bagaimana reaksinya nanti,” ungkapnya. “Hal kedua adalah permukaan baru di salah satu sektor lintasan, dan hal lainnya adalah panas. Jadi, kami harus bertahan. Tapi saya tak sabar menghadapi tantangan ini, saya suka,” pungkas rider asal Spanyol itu. [dhe/era/timBX] berbagai sumber.

Tags :

#
motogp,
#
mandalika

X