JUL 14, 2021@11:00 WIB | 652 Views
Bos tim Honda MotoGP, Alberto Puig, yakin kembalinya Marc Marquez dari cedera telah diremehkan, bersikeras bahwa jarang ada yang bisa berusaha seperti eks-juara dunia tersebut.
Marc Marquez menjalani periode sulit sejak kembali di MotoGP dari cedera lengan kanan yang membuatnya absen di sebagian besar musim 2020. Dalam tujuh balapan, rider asal Spanyol itu mencetak kemenangan di sirkuit Sachsenring, namun sebelumnya mengalami empat kecelakaan dalam tiga balapan.
Marquez belum memiliki tingkat kebugaran terbaik saat itu, merasa kurang kuat secara fisik karena efek kecelakaan, sementara dia juga mendapat hasil buruk di Assen sekaligus mendapat kualifikasi terburuk sepanjang karirnya. “Saya pikir beberapa orang lupa tentang siapa Marc Marquez,” kata Puig kepada MotoGP.com.
“Saya bukan orang yang banyak membaca surat kabar, saya tidak begitu tertarik. Tapi dari apa yang saya dengar, ada komentar aneh di masa lalu mengenai kembalinya Marc. Saya tidak tahu apakah yang berbicara mengetahui seperti apa level balap Marc saat ini.
“Dia masih mengalami kesulitan karena cedera dan apa yang dia lakukan saat ini masih jauh dari kondisi terbaik. Dia mengikuti balapan tidak menggunakan dua lengan”, ungkap Puig.
Puig juga mengungkapkan cedera yang dialami seorang rider bisa mengubah jalan karir, dengan mengenang momentum sebagai rider kelas 500cc yang berubah menjadi mimpi buruk karena kecelakaan di Le Mans pada 1995. Setelah beberapa lama menghabiskan waktu di rumah sakit di Barcelona, Puig kembali ke dunia balapan setahun kemudian namun performanya tak pernah kembali seperti semula.
“Tentu saja Marc tidak bugar sepenuhnya,” lanjut Puig. “Saya pikir hanya satu orang yang bisa melakukan ini, dan dia adalah Marc. Saya tidak berbicara sebagai manajer tim Honda, tapi ini berdasarkan pengalaman pribadi”.[dhe/shf/timBX]