APR 26, 2025@14:00 WIB | 97 Views
Huawei meluncurkan Maextro S800 tahun lalu, dan kini perusahaan tersebut memperlihatkan bagian dalam kabinnya yang sangat mewah. Tidak mengherankan, mobil ini sangat terinspirasi oleh model Mercedes-Maybach dan Rolls-Royce.
Pengemudi duduk di belakang kemudi dua warna yang elegan dan mendapati diri mereka melihat layar 'mengambang' yang sangat mirip dengan MBUX Hyperscreen. Belum ada informasi tentang dimensinya, tetapi EQS memiliki kluster instrumen digital 12,3 inci, sistem infotainment 17,7 inci, dan layar penumpang depan 12,3 inci.
Gaya Mercedes berlanjut di tempat lain karena ada kisi-kisi speaker logam bergaya yang menyerupai unit Burmester. Dilengkapi dengan kontrol kursi yang terpasang di pintu.
Di tempat lain, terdapat layar spion samping digital, pengisi daya nirkabel ganda untuk ponsel pintar, dan sentuhan trim kayu di konsol tengah. Desainer juga memberikan kenop putar yang bergaya serta aksen metalik pada mobil. Pembeli juga akan menemukan perpaduan mewah antara jok kulit dan suede.
Meskipun kokpitnya bagus, kompartemen penumpang belakang adalah bintangnya. Mobil ini memiliki dua kursi belakang individual dengan pengaturan daya serta sandaran kaki. Kursi penumpang depan juga dapat digeser agar tidak menghalangi, sehingga Anda dapat duduk santai dan menikmati perjalanan.
Kursi-kursi dipisahkan oleh konsol kulit dan kayu yang elegan, yang dilengkapi meja baki yang dapat dilipat. Mobil ini juga dilengkapi tempat gelas sampanye yang elegan dan laci yang dapat ditarik. Dan diharapkan tersedianya kompartemen berpendingin serta sistem hiburan di kursi belakang.
Bagian atas, ada headliner berbintang yang terinspirasi oleh buku pedoman Rolls-Royce. Keduanya dipadukan dengan layar yang terpasang di pintu yang menyerupai layar yang ditemukan pada BMW Seri 7.
Tongkang mewah ini akan diluncurkan akhir tahun ini dan berukuran panjang 215,7 inci (5.480 mm) dengan jarak sumbu roda 132,7 inci (3.370 mm). Ini membuat model ini 0,4 inci (10 mm) lebih panjang dari Mercedes-Maybach S-Class, meskipun jarak sumbu rodanya 1 inci (25 mm) lebih pendek.
CarNewsChina melaporkan model ini diharapkan akan ditawarkan dengan mesin listrik yang dilengkapi baterai berkapasitas 94,4 kWh. Baterai ini akan memberikan jarak tempuh CLTC sejauh 416 mil (670 km) dan 436 mil (702 km).
Varian jarak jauh juga dikabarkan tengah digarap dengan baterai 63,3 kWh yang lebih kecil. Kabarnya, mobil ini akan menawarkan jarak tempuh antara 160 mil (258 km) dan 193 mil (311 km) hanya dengan tenaga listrik. Harga kabarnya mulai dari 1 juta yuan China, yang setara dengan Rp 2,3 miliaran. Itu tidak terlalu buruk mengingat Mercedes-Maybach S480 mulai dari ¥1,48 juta (Rp 4,4 miliaran) di China. (ibd/timBX)