

DEC 19, 2025@16:12 WIB | 43 Views

Smart mengumumkan bahwa hatchback listrik terbarunya, Smart #2 telah memulai uji jalan secara global. Proses pengujian ini termasuk cukup cepat karena mobil mini berbasis platform ECA baru tersebut baru diperkenalkan pada 15 Desember.
Mobil baru ini merupakan penerus Smart ForTwo dan peluncuran resminya diperkirakan akan dilakukan pada akhir tahun 2026. Menurut pengenalan resmi, Smart #2 direncanakan akan diproduksi di China dan akan diekspor ke pasar luar negeri.
Terkait uji jalan, dari foto-foto yang beredar Smart #2 diperkirakan akan melanjutkan karakteristik mobil kecil klasik dari model ForTwo.
Selain mempertahankan ukuran yang kompak, mobil baru ini juga akan mewarisi tata letak dua pintu, dua tempat duduk, penggerak roda belakang, dan desain empat roda di keempat sudut dari ForTwo.

Melansir Autohome, Smart #2 juga diperkirakan akan menampilkan interior yang sepenuhnya baru dan menggunakan paket baterai dengan kapasitas sekitar 30 kWh.
Model ini akan ditawarkan secara eksklusif dengan tenaga listrik dan menggunakan platform EV khusus baru yang disebut ECA (Electric Compact Architecture).
Pabrikan menggambarkan platform ini sebagai platform yang menawarkan sistem penggerak listrik generasi berikutnya, keselamatan canggih, dan pengalaman berkendara di perkotaan yang tidak seperti yang lain.
Smart #2 kemungkinan besar membuat model ini khusus untuk Eropa, meskipun pengembangan dan produksinya dilakukan di China.
Merek Smart hadir di pasar Tiongkok, dan mobil kota kecil sangat populer di sana, jadi #2 yang baru ini juga bisa dijual di sana.
Mobil ini dijadwalkan rilis pada akhir tahun 2026, dengan produksi dan pengiriman kemungkinan akan dimulai pada tahun 2027. Dengan paket baterai yang lebih besar dari sebelumnya yang diperkirakan akan menghasilkan kapasitas sekitar 30 kilowatt-jam.
Baterai berdaya besar ini akan membuat harga #2 akan relatif mahal untuk ukurannya, dengan harga yang diperkirakan lebih dari $23.500 (Rp393 juta). [wic/timBX]