MAY 25, 2022@10:35 WIB | 455 Views
Scott Redding membuat start yang bagus saat menjalani putaran ketiga bersama tim pabrikan BMW, masuk ke posisi empat di belakang "tiga besar" yang diisi oleh Jonathan Rea, Toprak Razgatlioglu, dan Alvaro Bautista. Setelah finish ke-8 dalam balapan di mana semua rider pabrikan mencapai finish, BMW memilih untuk membuat perubahan tertentu pada motor yang dikendarai Redding dalam upaya meningkatkan prospeknya di sisa akhir pekan.
Namun, keputusan ini justru menjadi bumerang ketika rider berkebangsaan Inggris itu harus terperosok ke urutan ke-11 dalam balapan hari Minggu (22/5/2022), bahkan kalah dari rider satelit Ducati, Axel Bassani dan Xavi Fores.
Berbicara setelah balapan, Redding mengatakan dia senang dengan tingkat pengereman BMW sampai perubahan set-up, yang akhirnya malah membuatnya kesulitan saat masuk dan keluar ketika menikung. “Kami melakukan perubahan dengan motor dari Race 1 ke balapan Superpole dan Race 2, tapi jelas dengan kondisi Minggu pagi saya menggunakan ban belakang SC0 dan saya pikir itu adalah beberapa masalahnya,” jelas rider asal Inggris itu. “Jadi saya mengharapkannya menjadi lebih baik. Tapi saat kami memasang ban SCX untuk Race 2 dan itu sama saja, tidak ada penggerak, tidak bisa menghentikan motor dan hanya itu,” imbuhnya.
“Saya tidak bisa menghentikan motor, di Race 1, saya bisa menghentikan motor dengan sangat baik. Saat keluar tikungan, segalanya hilang dan itu sangat menghambat,” tandasnya kemudian. “Sisa akhir pekan sedikit lebih positif. Saya bisa agak dekat dengan para rider unggulan dan kami harus menganggapnya sebagai hal yang positif,” pungkas Scott Redding. [dhe/era/timBX] berbagai sumber.