

DEC 17, 2025@14:00 WIB | 54 Views

Setelah penantian panjang dan berbagai keraguan publik mengenai struktur baja tahan karatnya (stainless steel), Tesla Cybertruck baru saja melakukan uji tabrak atau crash test di IIHS (Insurance Institute for Highway Safety) di Amerika Serikat. Hasil yang didapat bisa dibilang tergolong sangat memuaskan.
Seperti yang dilansir Carscoops, Selasa (16/12/2025), Tesla Cybertruck berhasil mendapat predikat Top Safety Pick+. Yang menarik, Cybertruck menjadi salah satu dari sedikit truk pikap ukuran besar yang mampu mencapai standar keselamatan paling ketat di Amerika Serikat tersebut.
Beberapa indikator penilaian membuktikan bahwa mobil ini berhasil mendapat rating tertinggi di IIHS tersebut. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa rating yang didapat berlaku khusus untuk unit Cybertruck yang diproduksi setelah April 2025.

Tesla sendiri melakukan modifikasi teknis pada periode tersebut. Diantaranya seperti memperkuat struktur rangka bawah bagian depan (front underbody) dan area kaki (footwell). Perubahan ini bertujuan untuk mengelola energi benturan dengan lebih baik dalam uji tabrak tumpang tindih kecil guna mencegah cedera serius pada kaki pengemudi dan penumpang.
Ada empat indikator penilaian yang diberikan oleh IIHS pada mobil ini. Mulai dari Uji Tabrak Frontal yang mendapat nilai Good. Disebutkan struktur mobil bisa mempertahankan ruang kabin dengan sangat baik, memberikan perlindungan maksimal pada kepala, dada, dan kaki pengemudi.
Berikutnya yaitu Uji Tabrak Samping yang juga mendapat skor Good. Meskipun memiliki bobot yang tergolong sangat berat, sistem perlindungan samping serta airbag area pilar mobil bisa mengembang dan memberi perlindungan yang optimal.

Berikutnya yaitu Pencegahan Tabrakan Pejalan Kaki untuk mengukur Sistem bantuan pengemudi yang mendapat nilai Good. Disebutkan mobil mampu menghindari tabrakan sepenuhnya dalam pengujian siang serta malam hari pada berbagai simulasi kecepatan.
Dan yang terakhir yaitu penilaian Lampu Depan yang sempat dikritik pada model atau produksi awal. Sistem lampu LED pada produksi atau model terbaru sudah memadai untuk membantu visibilitas di tikungan dan jalan lurus tanpa menyilaukan pengendara lain.
Meski mendapat rating yang OK di IIHS, hasil ini bisa saja berbeda di lembaga lain. Terlebih di IIHS tidak ada penilaian pada keselamatan pedestrian seperti di Euro NCAP yang mendapat porsi besar. Sehingga Tesla pun perlu melakukan cara agar Cybertruck juga memenuhi standar keselamatan di Eropa dan bisa dijual disana. [edo/timBX]