Vinales Benarkan Ketidaknyamanan di Yamaha, Masih Menampik Isu Kedekatan Aprilia dan Suzuki

Cukup sulit bagi Maverick Vinales memutuskan ditengah musim untuk meninggalkan tim MotoGP. Sementara situasi yang dihadapi Vinales masih sebelas seri yang harus mereka lewati hingga akhir musim. Vinales lebih banyak melakukan latihan untuk menghadapi paruh musim.

Di Catalan, Vinales lebih banyak menghabiskan waktu berlatih pribadi di sirkuit Montmelo bersama pembalap lainnya. Tidak diragukan lagi  Monster Yamaha bukan lagi menjadi masa depan pembalap Catalan tersebut. 

"Selain berlatih, saya banyak menikmati liburan dengan keluarga," cetus Vinales. Sementara selain rumor penandatangaanan dengan Aprilia merebak ke media sosial, Vinales menampik rumor tersebut. "Sampai sekarang saya tidak punya ikatan apapun dengan tim baru, seya lebih memikirikan diri sendri dan apa yang paling mengkompensasi saya."

Sementara rumor terkait ucapan legenda Kevin Schwantz beberapa hari lalu terkait kembalinya Vinales ke Suzuki, ia juga menanggapi dingin. "Saya belum memikirkan kemungkinan tersebut. Saya lebih menikmati musim panas dan berlatih terus tanpa harus terburu-buru menentukan nasib di tahun 2022," tambah Vinales.

Sementara bila dikaitkan dengan keinginan mengambil cuti panjang, Vinales malah tidak ingin bersantai. "Bagaimanapun saya harus tetap bersaing. Tetapi dengan kondisi tim yang tidak nyaman, dan tidak menikmati balap malah membuat saya lebih stress," ungkap Vinales.

Dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu, Vinales sekarang sudah tidak bisa menikmati sirkuit. "Paruh kedua musim 2021 saya akan merubah dinamika tersebut, lebih menikmati dan mampu memberikan yang terbaik.  Tetap bertanding dengan segala kemampuan yang kami miliki. Saya tetap menjadi profesional dan memberikan yang terbaik."

"Ini adalah situasi yang sangat sulit. Di Assen, misalnya, motor bekerja dengan sangat baik di FP1 dan kami tidak menyentuhnya lagi karena takut itu akan menjadi lebih buruk, dan itu tidak mungkin, Anda harus selalu berusaha untuk meningkatkannya. Jika tidak ada kepercayaan diri itu rumit, tapi itulah yang saya katakan, di Assen motor berjalan cukup baik dan saya mendorong semua yang saya bisa”.

Bagaimana batin yang tidak nyaman dan Vinales tetap bertanggungjawab dengan sisa balapan tersisa. "Secara pikiran saya sudah cenderung lebih baik. Saya siap bertarung ditengah musim, saya juga telah memberikan pengembangan motor ke tim Yamaha," tutup Vinales. [Ahs/timBX]