MAY 30, 2019@16:04 WIB | 1,476 Views
Anggota parlemen di New York City sedang berusaha keras untuk memastikan pejalan kaki menjauhi ponsel mereka sambil menyeberang jalan karena dianggap berbahaya.
Dikutip dari laman Travel and Leisure, pekan lalu, Senator Negara Bagian John Liu memperkenalkan undang-undang yang melarang pejalan kaki menggunakan ponsel dan perangkat elektronik lainnya saat menyeberang jalan.
Jika perautan ini berlaku maka pejalan kaki yang ketahuan mengirim pesan sambil berjalan akan dikenai denda antara 25 dollar AS hingga 250 dollar AS.
Menurut CNN, larangan itu akan berlaku di seluruh negara bagian dan larangannya berupa mengirim pesan teks, memeriksa email, dan menjelajahi internet.
"Sulit untuk tidak melihat orang mengirim SMS sambil berjalan dan mereka benar-benar mengkhawatirkan. Kami ingin warga New York tahu bahwa tidak apa-apa menunggu 5 detik," kata Liu kepada CNN.
RUU tersebut, yang merupakan versi terbaru dari RUU yang diperkenalkan pada tahun 2018, harus disetujui oleh komite transportasi baik di Majelis dan Senat sebelum dapat diajukan untuk pemungutan suara oleh anggota parlemen.
Namun, Senator Tim Kennedy, ketua Komite Transportasi Senat, mengatakan bahwa ia ragu ini benar-benar dapat menjadi hukum.
"Saya memprioritaskan perlindungan dan keamanan semua warga New York, tetapi tampaknya seolah-olah ini tindakan yang berlebihan," tandas dia.
Dengan adanya peraturan ini, Liu berharap sekalipun tidak disahkan menjadi sebuah peraturan, orang akan menaruh perhatian dan mulai memikirkan keselamatan jiwa saat menyeberang.
Meskipun RUU itu mungkin tampak berlebihan, itu benar-benar bisa menyelamatkan nyawa. Seperti dicatat CNN lebih lanjut, sebuah laporan tahun 2019 oleh Governors Highway Safety Association memperkirakan bahwa 6.227 pejalan kaki terbunuh dalam kecelakaan lalu lintas pada tahun 2018.
Laporan tersebut mencatat bahwa pertumbuhan besar dalam penggunaan smartphone berkontribusi pada peningkatan kematian pejalan kaki. Jika ini jadi disahkan maka orang akan fokus saat menyeberang setidak demi keselamatan atau agar tidak membayar denda. Jadi Blackpals masih mau chattingan sambil nyeberang?