APR 10, 2023@13:15 WIB | 540 Views
Setelah Microsoft memasukan AI ChatGPT ke situs mesin pencari Bing, kini giliran Google yang melakukan hal serupa. Situs pencarian Google Search kabarnya juga akan mendapatkan fitur yang memanfaatkan kecerdasan buatan yang memang tengah marak tersebut.
Dalam wawancara dengan Wall Street Journal baru-baru ini, CEO Google Sundar Pichai mengkonfirmasi kabar tersebut. Ia menyebut bahwa nantinya layanan Google Search dengan chatbot AI ini akan terintegrasi dengan sistem Large Language Model atau LLM.
Lalu seperti yang dilansir Endgadget, Minggu (9/4/2023), Sundar Pichai menyebut sistem LLM ini akan terintegrasi dengan mudah ke sistem Google Search. “Ini akan menjadi langkah penting bagi kami dalam berinovasi dengan sistem kecerdasan buatan tersebut”, ujarnya.
Langkah Google yang akan menambahkan chatbot AI ke Google Search ini secara tidak langsung akan menaikan jumlah pengguna mereka. Tidak tanggung-tanggung, Google mengklaim bahwa mereka akan menguasai sekitar 93,4% pangsa pasar mesin pencari di dunia setelah menghadirkan fitur chatbot AI ini.
Pichai juga menambahkan bahwa kehadiran chatbot AI di Google Search ini juga akan memperluas bisnis mesin pencari yang mereka kembangkan. “Penggunaan chatbot AI ini akan memperluas ruang kesempatan dengan pemanfaatan kecerdasan buatan yang akan lebih ditingkatkan lagi”, tambahnya.
Apa yang dihadirkan Google dengan chatbot AI di Google Search berbeda dengan Google Bard. Meskipun mengusung teknologi serta pendekatan yang sama dengan memanfaatkan kecerdasan buatan, Google Bard merupakan aplikasi terpisah dan tidak terintegrasi dengan sistem Google Search. [edo/timBX]