JUL 31, 2024@12:07 WIB | 532 Views
Pesta olahraga dunia empat tahunan Atau Olimpiade telah dimulai dan kali ini diadakan di Paris, Perancis. Edisi Olimpiade Paris menjadi edisi yang berbeda dari penyelenggaraan sebelumnya dan pembedanya adalah teknologi.
Ya, bisa dibilang Olimpiade Paris 2024 tidak hanya memamerkan persaingan atlet antar negara memperebutkan medali emas tapi juga ajang ujung gigi perusahaan teknologi memamerkan inovasi dan terobosan barunya. Teknologi yang sedang tren dan mendominasi saat ini adalah kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
Panitia penyelenggara Olimpiade atau IOC (Komite Olimpiade Internasional) sangat memahami tren ini dan memberikan peluang bagi perusahaan teknologi untuk menampilkan teknologi AI selama gelaran Olimpiade.
IOC dan perusahaan teknologi memastikan AI akan digunakan pada acara-acara untuk mempromosikan solidaritas inovasi, meningkatkan keberlanjutan, dan memperkuat peran olahraga dalam masyarakat.
Untuk mencapai tujuan tersebut, para raksasa teknologi tersebut dengan cepat mulai menerapkan teknologi terbaru mereka, dan beberapa teknologi terbaik disorot dalam rangkuman ini:
Inovasi AI Intel
Pada Olimpiade Paris 2024 ini Intel merilis cukup banyak teknologi AI dengan konsep “AI Everywhere”. Platform AI yang pertama adalah platform interaktif dimana para penonton dapat mengikuti perjalanan sebagai calon atlet Olimpiade.
Platform ini menggunakan AI dan visi komputer untuk menganalisis latihan atletik dan mencocokkan profil setiap pengguna dengan cabor Olimpiade berdasarkan metrik mereka
Ada pula teknologi untuk tuna netra yang memanfaatkan AI dan model 3D dari Pusat Performa Tinggi Team USA di Paris dan kantor pusat Komite Paralimpiade Internasional di Bonn, Jerman. Teknologi ini menyediakan navigasi dalam ruangan dan suara menggunakan aplikasi telepon pintar.
PDMS Rocketmakers
Rocketmakers menghadirkan sebuah platform bernama PDMS (Performance Data Management System). Perangkat unik ini memiliki fungsi untuk melacak kesehatan atlet sekaligus mengelola dan menjadwalkan latihan yang bisa meningkatkan performa atlit.
Platform PDMS mengumpulkan berbagai macam data dari atlet, termasuk catatan medis, masukan harian atlet untuk latihan, dan pengukuran objektif yang diambil dari sensor dan perangkat yang dapat dikenakan.
PDMS melampaui metrik sederhana, dan memungkinkan atlet untuk memanfaatkan data subjektif, termasuk masukan pribadi atlet, untuk memberikan analisis yang lebih objektif. Hal ini memberikan akurasi yang lebih tinggi untuk pengambilan keputusan, pelatihan, pencegahan cedera, dan banyak lagi.
Cloud OBS Alibaba
Bernama OBS Cloud 3.0, platform yang dikembangkan bersama OBS (Olympic Broadcasting Service) ini akan mengintegrasikan teknologi cloud berbasis AI untuk meningkatkan kemampuan penyiaran.
OBS Live Cloud telah ditetapkan secara resmi sebagai metode distribusi jarak jauh utama untuk Olimpiade. OBS Live Cloud menggantikan transmisi berbasis satelit yang selama ini digunakan.
Kamera Omega 'O' Vision ULTIMATE
Perusahaan jam tangan Swiss Omega telah ditunjuk sebagai pencatat waktu resmi Olimpiade Paris. Untuk membantu upaya pencatatan waktu mereka, Omega menggunakan kamera Scan 'O' Vision Ultimate yang mampu menangkap 40.000 gambar per detik.
Ditempatkan di garis finis, kamera akan membantu juri memutuskan hasil lomba, memberikan pandangan terperinci tentang garis finis yang ketat. Kamera dilengkapi dengan teknologi visi komputer yang menggunakan AI untuk memberikan pelacakan terperinci terhadap atlet dan rintangan, solusi ideal untuk permainan seperti bola voli dan tenis. [wic/timBX].