JAN 06, 2021@17:30 WIB | 868 Views
Perkembangan Artificial Intelligence (AI) yang semakin pesat memampukan manusia untuk semakin menciptakan sesuatu hal yang baru. Cara belajar AI yang serupa dengan manusia dengan menerima informasi dan diolah sehingga dapat membuat keputusan berdasarkan info tersebut.
Hali ini pun dimanfaatkan oleh Microsoft, dimana teknologi ini dapat digunakan untuk meniru seseorang sehingga telah diajukan paten chatbox berbasis AI yang memungkinkan penggunanya untuk berkomunikasi dengan orang yang telah meninggal.
“Data mulai dari gambar, suara, postingan di media sosial, pesan elektronik, surat tertulis dan lain-lain dapat diakses. Data tersebut dapat digunakan untuk menciptakan kepribadian seseorang” kutipan keterangan paten yang diajukan oleh Microsoft pada 5 Januari 2021 lalu.
Sederhananya, chatbox ini akan menggunakan AI untuk membaca data-data yang diberikan mengenai orang yang sudah meninggal untuk menciptakan individu baru dengan karakteristik dan perilaku yang sama.
Maka, jika Microsoft Chatbox ini benar akan dibuat, maka setiap keluarga dapat kembali berkomunikasi dengan orang terkasih yang sudah tiada. Walau, sepertinya terdengar mengerikan dan aneh, tapi metode ini juga mampu disalahgunakan di masa mendatang. Salah satunya dapat meningkatkan pencurian identitas dari akun media sosial.
Microsoft sendiri telah menginvestasi $25 juta atau sekitar 365 miliar rupiah pada projek AI selama lima tahun terakhir.
Berbagai proyek telah dilakukan mulai dari mendeteksi mikro pada wajah hingga menerjemahkan kembali dalam bentuk suara atau pesan teks pada seluler. [geo/asl/timBX]
