DEC 22, 2017@21:00 WIB | 1,407 Views
Cruzer e-bike diciptakan non emisi, sebagai pengganti Deus ex Machina Honda Super Cub saat menikmati surfboard. Sepeda elektrik bergaya broad tracker ini mampu difungsikan di pantai untuk menarik teman Anda yang sedang bermain surfboard di laut. Dengan system hub motor pada rear wheel berdaya 250 watt dan 1000 watt, mendukung petualangan offroad.
Rayvolt sang builder Cruzer e-bike mengatakan, sepeda ini dapat melaju di kecepatan 45 kpj. Namun karena batasan peraturan di Eropa, khususnya Jerman, kecepatannya dibatasi hingga 25 kpj. Frame terbuat dari baja, memuat baterai Samsung Li-on dengan ukuran daya 48 volt/10.5 Ah/567 Wh atau 48 V/22 Ah/1.134 Wh.
Rayvolt juga menawarkan smart charger, semacam fast charger atau menggunakan PV-Packed biker cover yang dapat mengisi baterai melalui sinar matahari. Sistem control terhubung melalui Bluetooth, memungkinkan Anda menyeting pedal assist, memeriksa kecepatan dan mengawasi status baterai. Selain itu control juga bisa menggunakan LCD 4.5 inci touch screen, dilengkapi dengan system anti maling.
Cruzer e-bike menggunakan frame dengan ketebalan 1,294 mm dan 1,466 mm, yang menghubungkan roda depan ke roda belakang. Roda cruzer menggunakan 24 inci dan 26 inci. Dilengkapi LED depan dan belakang, pengereman cakram, dan tombol gas untuk bergerak tanpa mengayuh.
Memang diantara e-bike yang pernah ada, baru Rayvolt Cruzer Eurobike yang telah mengadopsi tenaga surya, sehingga mendukung lingkungan hijau. Ditawarkan dalam warna orange, hijau dan abu-abu. Harga yang ditawarkan USD 3000- 4100, atau sekitar Rp40-55 jutaan. [Ahs/timBX]