SEP 06, 2021@19:00 WIB | 1,076 Views
Kita harus melepaskan go-to standar yang secara mengejutkan, menghasilkan lebih banyak kerusakan daripada kebaikan. Ini termasuk apa pun yang menahan emosi kita atau membuat kita terganggu, mencegah kita menghadapi perasaan stres. Ini bisa menjadi tantangan untuk mengganti persneling dari taktik tindakan proaktif.
Bahkan mendorong metode untuk menghilangkan stres yang sebenarnya menyabot suasana hati dan energi kita. Alkohol adalah salah satu tindakan buruk yang paling umum digunakan untuk mematikan emosi yang tidak menyenangkan yang timbul dari stres.
Selama setahun terakhir, penggunaan alkohol telah meroket karena meningkatnya ketakutan, kemarahan, kecemasan, dan kesedihan yang terkait dengan peristiwa global. Namun, ini bukan insiden yang terisolasi. Dalam jangka panjang, alkohol dalam jumlah berapa pun, tidak hanya gagal meningkatkan penghilang stres dan energi, tetapi juga menghabiskannya. Berikut adalah 5 dampak negatif dari alkohol dan cara mengontrol stres dan tingkat energi Anda.
1. Spiral Tidur Ke Bawah
Salah satu alasan alkohol sangat populer untuk pengendalian stres adalah efek sedatifnya. Pada awalnya, kita mungkin merasa santai, bahkan mengantuk. Setelah tertidur, ini hilang, dan sebuah fenomena yang disebut Metabolic Rebound Effect (MRE) terjadi di mana metabolisme alkohol tubuh kita mengganggu siklus tidur restoratif.
MRE memperkuat responsivitas stres kita. Kita mungkin merasa cemas karena ketidakmampuan untuk kembali tidur. Kita juga cenderung mengalami reaksi stres yang meningkat dalam kehidupan sehari-hari.
Kiat Tindakan: Minuman tonik bebas alkohol dapat membantu relaksasi dan tidur nyenyak dengan lebih baik. Secangkir teh lemon balm yang menenangkan atau beberapa tetes tingtur akar valerian menenangkan Anda tanpa efek samping yang mengganggu.
Baca juga: Cara Bagaimana Anda Bisa Mengelola Energi Emosional Untuk Mendapatkan Hidup Sejahtera
2. Suasana Hati dan Otak Cemerlang Anda
Suasana hati yang funky mengacaukan energi kita. Ada industri “pola pikir berkembang” bernilai miliaran dolar justru karena energi emosional secara langsung memengaruhi kebahagiaan, produktivitas, dan kesuksesan kita. Tetapi mengambil alih pola pikir kita bukan hanya tentang memasang kembali sistem kepercayaan kita, itu juga membutuhkan manajemen emosional. Dopamin dan serotonin adalah dua bahan kimia otak alami yang menjadi akarnya.
Penggunaan alkohol untuk menghilangkan stres itu rumit. Ini pada awalnya menyebabkan gelombang bahan kimia perasaan-baik ini membanjiri otak. Sensasi sementara ini membuat kita merasa seperti alkohol telah meningkatkan suasana hati kita. Tetapi otak dengan cepat mulai bekerja untuk menyeimbangkan kembali tingkat neurotransmiter ini, menggunakan pendekatan penyeimbang untuk mengembalikannya ke garis dasar. Akibatnya, kadar kimia ini benar-benar turun lebih rendah daripada sebelum kita minum. Proses ini tidak terbatas pada peminum berat atau bermasalah; itu terjadi bahkan dengan paparan alkohol tunggal.
Kiat Tindakan: Gunakan penguat kimia otak yang membuat Anda merasa baik secara berkelanjutan. Latihan, pencelupan alam, meditasi, tawa, waktu bersama orang yang dicintai, dan pijat aromaterapi hanyalah beberapa tindakan mencintai diri sendiri untuk mendukung pengendalian stres yang efektif dan meningkatkan energi Anda.
Baca juga: 10 Rahasia Agar Hidup Anda Lebih Bahagia yang Tidak Akan Lekang Oleh Waktu (Part 1)
3. Nutrisi yang Memberi Energi Secara Alami Terkuras
Salah satu kelompok nutrisi paling penting yang dibutuhkan tubuh kita untuk energi dan dukungan sistem saraf adalah vitamin B. Menariknya, mereka meningkatkan tingkat yang sehat dari bahan kimia otak yang membuat Anda merasa baik, serotonin dan dopamin.
Vitamin B juga secara langsung membantu mengubah makanan menjadi energi bagi tubuh dan otak. Nutrisi yang larut dalam air ini tidak disimpan dalam tubuh. Oleh karena itu kita perlu konsumsi secara konsisten untuk mempertahankan manfaatnya. Alkohol, bagaimanapun, menghambat penyerapan dan pemanfaatan banyak nutrisi (termasuk vitamin B).
Kiat Tindakan: Secara teratur mengembalikan kadar vitamin B. Salmon, beras merah, bayam, telur, daging sapi tanpa lemak, tiram, kerang, kacang-kacangan (hitam, ginjal, buncis), lentil, ayam, kalkun, yogurt, dan biji bunga matahari merupakan sumber yang kaya nutrisi ini untuk meningkatkan energi alami dan pengendalian stres.[shf/timBX]