FEB 27, 2020@16:15 WIB | 2,517 Views
G-Star Raw mungkin terdengar kurang familiar di Indonesia, namun di dunia, brand ini mengisi ruang sebagai salah satu brand denim yang dicintai khususnya oleh para biker dan fashion addicts.
G-Star Raw muncul pertama kali di Amsterdam pada tahun 1989 oleh Jos Von Tilburg. Namun, nama besar G-Star Raw mulai dikenal secara luas pada tahun 1996 saat brand ini merilis seri El-Wood.
G-Star Raw menganut filosofi yang cukup unik yakni ‘Just The Product’ sebuah ruh yang menggambarkan keseluruhan brand dan produk-produknya. Setiap orang yang mengenakannya akan merasakan sebuah aura, tampilan dan gaya khas yang tak dimiliki brand denim umumnya, baik karena desainnya maupun karena nilai kenyamanan yang ditawarkannya.
Masalah utama yang dihadapi oleh para bikers, khususnya motor besar saat touring atau sekedar menikmati Sunday morning ride, biasanya terletak pada celana yang dikenakan.
Meskipun memiliki struktur jahitan dan bahan yang tangguh, celana berbahan denim akan terasa keras dan tidak nyaman jika digunakan untuk menemani berkendara secara konstant dalam waktu yang lama.
Pada saat berkendara, bagian bokong, lutut dan ruas-ruas siku atas kaki akan mengalami pegal dan kebas karena struktur utama denim yang cukup kaku.
Dan seri El-Wood rilisan G-Star Raw sendiri secara seutuhnya terinspirasi dari pengendara motor besar dan sepenuhnya menjawab tantangan yang dialami kebanyakan bikers ini.
Seri El-Wood merupakan denim pertama di dunia yang secara resmi memperkenalkan fitur boot, knee and heel patch yang diterapkan di celana berbahan denim. Pada bagian bokong, lutut dan ruas atas mata kaki, designer G-Star Raw merancang tambahan bahan berupa material potongan kecil yang dirancang sedemikian rupa untuk menunjang gerak dinamis dan fleksibilitas kaki saat menunggang si kuda besi. Karena fleksibilitasnya, celana ini diakui oleh para bikers di Eropa maupun di banyak wilayah di Dunia.
G-Star raw menggunakan materi yang beragam mulai dari heavy sampai very light denim premium yang diklaim mampu bertahan selama puluhan tahun lamanya.
Seiring berjalannya waktu, G-Star Raw memperbaharui rangkaian produk-produk denim yang kini tampil gaya mengikuti trend fashion terkini. Produk-produk yang tak hanya kaku diperuntukkan sebagai teman berkendara, tapi juga enak digunakan dan trendy dilihat saat dipakai teman hangout atau hadir mengikuti acara-acara ‘anak motor’ tentu tanpa meninggalkan DNA utama G-Star Raw yang ikonik.
Variasi lini seperti celana El-Wood, 3301, Type-C, A Crotch, dan Arc, jaket, t-shirt, overall, blazer, kemeja dan aksesoris disediakan oleh G-Star Raw.
Legasi G-Star Raw makin bersinar saat brand ini secara khusus berkolaborasi penyanyi Pharell William. Pelantun lagu “Happy” ini memberikan sentuhan Ocean pada seri celana dan jaket G-Star Raw berupa pilihan bahan daur ulang yang didapatkan dari laut dan signature Octopus pada setiap rancangannya.
Bagi para bikers di Indonesia, kamu harus mencoba merasakan sensasi fleksibilitas yang ditawarkan oleh G-Star Raw. Happy riding and ride safely[Agn/Hsn/timBX]