APR 09, 2018@18:00 WIB | 783 Views
Usaha telaten Tudor untuk mengembangkan seri Black Bay akhirnya berbuah manis. Seri terbarunya Black Bay Fifty-Eight berhasil membuat penasaran orang banyak saat event Baselworld 2018. Sejak memulai debutnya tahun 2012, Black Bay terus diperbaharui oleh Tudor. Mulai dari memberi variasi pada warna dan materialnya, hingga mengganti logo berbentuk mawar dengan tameng Tudor yang terkesan lebih kontemporer. Yang pasti, aura antik dari banyaknya seri Black Bay akan muncul kembali di Black Bay Fifty-Eight.
Koleksi terbaru ini memiliki diameter 39 mm dengan ketebalan 11,9 mm yang dibungkus material baja berlaut satin. Penggunaannya juga lebih nyaman ketimbang seri-seri terdahulunya. Black Bay Fifty-Eight diklaim memiliki ukuran lebih fit dengan berbagai pergelangan tangan. Seri ini bahkan memancarkan kesan lebih antik ketimbang Black Bay.
Mahkota besar kembali menjadi ciri khas pada seri ini, lengkap dengan angka penunjuk menit dan sebuah segitiga berwarna merah pada bagian atasnya. Sementara, pada bagian dalam, dengan dominasi warna hitam, terdapat tiga jarum buatan tangan sebagai penunjuk waktunya. Penunjuk jam menggunakan jarum berinisial T yang mewakili Tudor, penunjuk menit berbentuk lancip serta penunjuk detik dengan aksen berlian pada bagian ujungnya.
Tudor Black Bay Fifty-Eight dikatakan memiliki cadangan daya hingga 70 jam dan terlindungi oleh casing padat sehingga mampu dibawa menyelam hingga kedalaman 200 meter. Seri ini sendiri akan meluncur pada Juli mendatang. Tudor menyediakan tiga varian BlackBay Fifty-Eight, model strap baja yang dibanderol 51 jutaan rupiah dan model strap kulit atau kain dengan harga sekitar 46 jutaan rupiah. [Trd/timBX]