Modifikasi Toyota FT86 - Sangar Luar & Dalam

Dari awal, sedan sport Toyota FT86 sudah terlihat gagah dan menarik perhatian. Bahkan kembaran Subaru BRZ ini kian menjadi favorit para pecinta mobil sport dua pintu. Tak terkecuali Marcellio yang juga telah memilih Toyota FT86 Deep Black ini jadi besutan hariannya.

Saat pertama kali meminangnya, Marcell sudah tak sabar untuk membuatnya menjadi lain dari pada yang lain. Lalu pemuda yang tergabung dalam club Connection ini langsung memilih kap mesin Varis bikinan Carbontech. Lalu untuk bagian bonnet depan racikan TR, rear bumper dan side skirt dari Aeropacage, serta wing Sard. Sepintas disainnya mirip racikan Griffon. Gurat minimalis, namun dihiasi air splitter dan canard dari karbon fiber.

Fungsinya untuk ngejar gaya tekan pada front end pas kecepatan tinggi. Selain itu, dari sisi tampilan aplikasi body kit dan air splitter karbon fiber ini lebih dari cukup untuk nguatin tema street racing. Bukan cuma body kit, Marcell juga sematin fender flare ala DTM racing. Tujuannya, selain membuat sports car bermesin Boxer ini kelihatan sangar, juga biar keempat velg Gio bisa terpasang rata fender. Karena, velg 2-piece ini ukurannya 19x(8,5+9,5) inci dengan offset 10 di depan dan 15 di belakang.

Adalah tugas coilover Blitz yang bikin velg yang dicat custom Blue Mica ini jadi lebih dekat dengan bibir fender. Setingannya enggak terlalu ekstrem, tapi dengan lip spoiler karbon fiber, bikin 86 makin melata dengan tanah. Dan bisa ditebak, sosok 86 ini pun sukses tampil jumawa di ajang BlackAuto Battle 2017 (BAB) Pekanbaru kemarin.

Menurutnya, hal yang paling berkesan saat proses modifikasi yakni banyak kesalahan dan kendala dari sektor kaki-kaki, ketika mobil mulai digunakan jalan. Wajar kendala itu dialami, karena belum banyak pengguna FT86 yang modifikasi sampai ekstrem seperti ini.

“Toyota FT86 itu handling, desain dan gen keseluruhannya bagus, tapi tenaganya kurang banget, jadi saya termotivasi melakukan modifikasi di sektor mesin untuk meningkatkan performanya,” jelas pemuda berusia 25 tahun ini. Bisa ditebak, langkah modifikasi mobil besutan selanjutnya terfokus pada sektor mesin.

Karena dia penyuka kecepatan tinggi maka mesin dipersiapkan untuk meladeni putaran mesin yang tinggi, karena dari awal telah berniat memasang supercharger Kraft Werk Rotrex. “Dalam modifikasi Toyota FT86 ini saya mengganti parts internalnya, dengan pistin CP, rod BC berikut metal set, seal dan gasket yang seluruhnya diganti. Untuk settingan boost yang tinggi, dipercayakan perangkat supercharger daripada turbocharger karena butuh top speed, kalau turbo torsi nonjok di putaran mesin bawah tapi diatasnya loyo. Superchargernya juga saya pilih yang bisa kasih torsi linear dari putaran rpm bawah sampai atas,” tambahnya.

Pada sistem pengapian dan suplai bahan bakarnya Toyota FT86 ini sudah disesuaikan untuk kesempurnaan pembakaran sesuai kebutuhan mesin. Disini ECU standar Toyota FT86 ini tetap diberdayakan dengan mengubah data log lewat reflash Ecutek. Bicara hasil akhirnya dibuktikan lewat mesin dyno di ajang BAB 2017 Pekanbaru, output tenaga mesin melonjak naik hingga 211.4 HP diatas roda, dimana tenaga standar Toyota FT86 hanya sekitar 125 hp.

Kelar urusan dapur pacu, Marcell bergeser ke sektor interior. Bisa dilihat hampir semua sudah berbau TRD, termasuk setir, kursi, setir,boot shift, dan beberapa bagian lain membuat mobil ini terlihat semakin sporty. Selain membuat visual lebih keren, tentu saja jok kulit membuat para penumpang di dalamnya lebih betah untuk duduk. What a great car, Marcell..! [bil/timBX]

Spesifikasi:

Mobil: Toyota FT86

Eksterior: Kap mesin Varis by Carbontech, Bodykit depan TR, Sideskirt & Bumper Belakang Aeropacage, Cannard & Splitter custom, Lampu Intech

Interior: Setir TRD, Handbrake Cusco, Boostmeter Aem

Kaki kaki: Velg Gio 19 inci, Ban Pirelli Cinturato, Coilover Blitz, Brake hose & pad Endless

Mesin: Supercharger Kraft Werk, Blower Rotrex, ECU Ecutek, Oil catch tank Greddy, Blowwoff HKS SQV 4, Header Skunk, Overpipe Tomei, Pulley Perrin, Piston CP, Rod CP, Bolts & Studs ARP, Busi HKS, Radiator Koyorad, Oil cooler Kraft Werk