JUN 05, 2024@11:17 WIB | 296 Views
Toyota me-recall sekitar 102.000 kendaraan karena adanya kemungkinan kerusakan pada sektor mesinnya. Penarikan tersebut berdampak pada Toyota Tundra dan Lexus LX dari model tahun 2022 dan 2023.
Penarikan kembali ini hanya untuk model bertenaga gas murni dan tidak mempengaruhi model ber-powertrain hibrida. Menurut dokumen yang diajukan ke National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) kerusakan mesin disebabkan oleh adanya kotoran di dalam mesin sehingga bisa mengakibatkan mesin kehilangan tenaga dan kemudian mati total.
Penarikan kembali ini mempengaruhi kendaraan yang dilengkapi dengan mesin V35A, mesin V-6 3,4 liter twin-turbocharged yang ditawarkan dengan output tenaga bervariasi di jajaran Tundra dan LX. Dokumen NHTSA menjelaskan bahwa puing-puing pada mesin tersebut mungkin tidak dihilangkan secara menyeluruh dari mesin selama proses produksi.
Pada kendaraan yang terkena dampak, jika serpihan menempel pada bantalan utama poros engkol dan "pengoperasian pengamatan terus berlanjut pada beban yang lebih tinggi seiring waktu", bantalan tersebut dapat rusak. Efek dari rusaknya bantalan tersebut antara lain dapat menyebabkan mesin berbunyi, pengoperasian yang kasar, ketidakmampuan untuk menghidupkan, atau hilangnya tenaga.
NHTSA menilai kerusakan itu sangat fatal karena kendaraan ketika kehilangan tenaga pada saat melaju dengan kecepatan tinggi dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
Tundra juga ditawarkan dengan powertrain hybrid yang menggunakan mesin V35A V-6, namun model hybrid tidak termasuk dalam penarikan ini. Alasannya, NHTSA mencatat bahwa jika kendaraan hibrida mengalami kerusakan mesin, kendaraan tersebut masih memiliki "tenaga penggerak untuk jarak terbatas" dan pengemudi akan diperingatkan melalui pesan audio dan visual.
Toyota mengatakan saat ini sedang mencari solusi untuk masalah ini dan akan memberi tahu pemilik kendaraan yang terkena dampak pada akhir Juli. Semua pemilik akan diberikan perbaikan tanpa biaya berdasarkan garansi, dan pemilik juga dapat memeriksa situs web penarikan NHTSA untuk melihat apakah kendaraan mereka terpengaruh. [wic/timBX]