MAR 22, 2022@19:30 WIB | 580 Views
Cadillac merayakan peluncuran kendaraan listrik khusus pertamanya, Lyriq, di fasilitas terbesar GM, pabrik Spring Hill Manufacturing di Tennessee, yang sekarang menjadi pabrik GM ketiga yang memproduksi kendaraan listrik. Presiden GM, Mark Reuss dan Wakil Presiden Cadillac, Rory Harvey, bergabung dengan Gubernur Tennessee Bill Lee dalam upacara khusus untuk menandai dimulainya produksi Lyriq 2023.
Upacara berlangsung di pabrik perakitan di Spring Hill, yang baru-baru ini menjalani renovasi senilai $2 miliar atau setara dengan Rp 28,7 triliun untuk mempersiapkan produksi kendaraan listrik. Renovasi dimulai pada Oktober 2020. Karena renovasi tersebut selesai lebih awal, maka mempercepat peluncuran Cadillac Lyriq.
"Ini adalah hari yang monumental bagi seluruh tim GM. Kami memperlengkapi kembali Spring Hill Assembly dengan teknologi terbaik dan tercanggih di dunia dan tim bekerja tanpa lelah untuk menyelesaikan persiapan sembilan bulan lebih cepat dari jadwal semula," kata Reuss.
Fasilitas tersebut adalah pabrik GM terbesar di Amerika Utara dan bertanggung jawab atas produksi hampir 200.000 kendaraan setiap tahunnya. Sejak dibuka pada tahun 1990, lebih dari 4,5 juta kendaraan telah keluar dari pintunya. Peningkatan pabrik difokuskan pada bengkel cat dan bodi, serta perkakas dan teknologi baru untuk area perakitan umum.
Lyriq didasarkan pada platform Ultium BEV3 GM, yang menggunakan motor listrik tunggal untuk memberikan 340 tenaga kuda dan torsi 324 pon-kaki ke roda belakang. GM memperkirakan jangkauannya menjadi 300 mil (483 km) dengan pengisian penuh 12-modul, 100,4 kWh baterai Ultium.
Reservasi untuk Lyriq dibuka pada akhir musim panas 2021, dan dalam 10 menit semua unit yang tersedia telah terjual. Buku pesanan sekali lagi dibuka pada 19 Mei 2022 karena permintaan yang tinggi, dan Cadillac berencana untuk meningkatkan jumlah produksi dari awal 3.200 kendaraan menjadi sekitar 25.000 pada tahun 2022. [ibd/era/timBX] berbagai sumber.
