AUG 25, 2025@15:23 WIB | 186 Views
Salah satu mobil kustom klasik yang akan selalu diingat adalah Golden Sahara, dan juga suksesornya, Golden Sahara II.
Mobil berbasis Lincoln Capri 1953 ini dimodifikasi menjadi kendaraan yang melampaui masa saat itu tahun 1950-60an.
Tidak hanya memukau secara visual dengan sorotan utamanya adalah ban yang bercahaya. Namun, Golden Sahara juga hadirkan fitur-fitur canggih pada masanya.
Golden Sahara asli merupakan ide dari George Barris, seorang ahli modifikasi mobil legendaris.
Awalnya, idenya sangat simpel yakni mengubah Lincoln Capri yang rusak menjadi seperti Batmobile tahun 1966.
Namun, Barris sepertinya terlalu asyik memodifikasi hingga mengubahnya secara revolusioner.
Baca juga: Modifikasi Dodge Magnum karya George Barris
Kaca depan membungkus bodi, atap setengah gelembung serta terpasangnya empat sirip ekor.
Ya, ia benar-benar menggunakan ikan di Golden Sahara. Ia dan tim menghaluskan sisik ikan dan mencampurkannya ke dalam cat untuk memberikan lapisan pearlescent (berkilau) yang khas.
Interiornya memakai karpet bulu putih, TV, telepon, dan kulkas koktail yang cukup mewah untuk tahun 1954.
Untuk Golden Sahara II, yang dibangun kolektor mobil, Jim Street pada tahun 1956 membawa konsep futuristik lebih jauh lagi.
Iterasi ini menampilkan pintu yang dapat dibuka secara elektronik, kursi pijat getar, karpet bulu cerpelai, dan bahkan telepon yang tidak berfungsi, mengisyaratkan integrasi perangkat komunikasi di masa depan dalam kendaraan.
Kontrol kuk mobil, mirip dengan yang terdapat di pesawat terbang, memungkinkan pengemudi untuk mengendalikan, mengerem, dan berakselerasi.
Salah satu fitur paling inovatif dari Golden Sahara II adalah ban transparannya, yang dibuat khusus oleh Goodyear.
Baca juga: Ini mobil Drag-u-la dari serial The Munsters
Ban ini dirancang untuk menyala saat cuaca buruk, membuat mobil lebih mudah terlihat, atau menyala setiap kali rem diinjak. Konsep ini jauh melampaui zamannya, mengantisipasi fitur keselamatan yang baru akan menjadi tren umum selama beberapa dekade.
Golden Sahara II melanglang buana di Amerika Serikat, memikat penonton ke mana pun ia pergi. Namun, mobil tersebut menghilang secara misterius pada tahun 1960-an, yang memicu spekulasi tentang nasibnya.
Golden Sahara II baru muncul kembali setelah kematian Jim Street pada tahun 2018. Mobil tersebut sebelumnya terparkir di rumah Street di Ohio dan membutuhkan restorasi penuh.
Mobil akhrinya dilelang seharga $385.000 (Rp6,2 miliar) kepada Klairmont Kollections, yang kemudian merestorasi kendaraan ikonis ini ke masa kejayaannya. [wic/timBX].
