NOV 12, 2018@10:00 WIB | 2,098 Views
Setahun lalu, startup yang berbasis di California, Hoversurf, memamerkan drone Hoverbike-nya di pameran GITEX di Dubai. Dalam pameran tersebut, Kepolisian Dubai menyatakan minatnya untuk membeli armada terbaru ini menjadi kendaraan operasional mereka. Setelah setahun berlalu, pada akhirnya Kepolisian Dubai bersiap menerima Hoverbike yang sudah disempurnakan dan saat ini mulai melatih para petugasnya untuk dapat menerbangkan Hoverbike tersebut.
Sebagai info, Hoverbike ini merupakan drone berukuran besar yang juga disertai empat baling-baling di setiap sisi. Nah, karena ukurannya body dan baling-baling yang cukup besar, pilot drone pun dapat menunggangi Hoverbike ini. Karena kesanggupan tenaga dan kepraktisan sepeda motor terbang inilah, membuat Kepolisian Dubai berniat memilikinya.
Chief Operating Officer Hoverbike, Joseph Segura-Conn, menjelaskan bahwa kemampuan seorang pengendara Hoverbike yaitu menjadi pilot pesawat dan mampu mengendarai sepeda motor dapat menjadi ketrampilan pendukung bagi calon pilot Hoverbike Polisi Dubai.
“Saat ini kami memiliki dua awak yang sudah berlatih untuk mengemudikan Hoverbike dan kami akan terus meningkatkan jumlahnya,” kata Direktur Umum Departemen Intelijen Polisi Dubai, Brigadir Khalid Nasser Alrazooqi.
Alrazooqi menjelaskan bahwa kendaraan tersebut ditujukan untuk melayani sebagai alat fast response pertama untuk lokasi yang sulit diakses dengan transportasi darat biasa.
“Apa yang pernah kita anggap sebagai futurisme belaka dengan implementasi aktual yang tidak mungkin, sekarang aktif menjadi kenyataan. Kepolisian Dubai juga bersiap untuk menggunakan kendaraan massal ini di 2020 mendatang.”
(Hoverbike karya Hoversurf ketika di pameran GITEX tahun 2017 lalu)
Di Amerika Serikat, Hoverbike telah berhasil memenuhi persyaratan FAA dan sudah siap dipasarkan. Untuk harganya, Hoverbike ini dapat dibeli dengan harga $ 150.000 atau sekitar Rp 2,2 Miliar. Meskipun Anda dapat membelinya, setidaknya Anda wajib memiliki lisensi pilot untuk dapat menerbangkannya.
Hoversurf saat ini sedang memiliki beberapa pabrik di dunia, termasuk berada di Dubai. Perusahaan ini juga mengatakan bahwa drone sepeda motor berkapasitas dua penumpang yang lebih besar akan siap untuk diluncurkan publik dalam empat hingga lima bulan mendatang dengan model produksi siap untuk dibeli pada tahun 2020. [prm/timBX]
