NOV 05, 2018@11:25 WIB | 3,738 Views
Dengan lebih dari 70 juta skuter gas dan moped sudah ada di jalanan di seluruh dunia, kendaraan kecil dan gesit ini merupakan bagian penting dari ekosistem transportasi. Betapapun nyamannya bagi pengendara, skuter gas yang keras dan berpolusi masih menjadi gangguan di banyak kota. Tetapi lanskap skuter berubah dengan cepat ketika industri bergeser ke arah elektrifikasi. Begitu pun juga Kymco, menghadirkan skutik listriknya.
Kymco adalah perusahaan skuter terbesar kelima di dunia, dan perusahaan skuter terbesar di Taiwan. Itu membuat mereka sesuatu yang setara dengan GM domestik, dalam hal skala dan pengaruh, karena hampir semua orang di Taiwan bepergian dengan skuter bukan mobil. Itu juga membuat Kymco penentu yang baik untuk industri skuter.
Ketua Kymco Allen Ko membahas kemajuan mereka menuju kendaraan listrik.
“Dalam beberapa tahun terakhir telah terjadi perubahan besar dalam perspektif konsumen terhadap kendaraan listrik. Saya pikir ini mungkin karena Tesla menyebabkan lebih banyak orang memperhatikan kendaraan listrik. Jadi kami pikir ini adalah waktu yang tepat untuk menangani listrik dengan sangat serius. Ini akan menjadi strategi yang sangat penting bagi Kymco untuk membangun mereknya di pasar global,” ujar Ko.
Kymco merilis skuter listrik IONEX dan baterai yang bisa ditukar awal tahun ini. Kemudian perusahaan meluncurkan IONEX Commercial di Paris Motor Show. IONEX Commercial menyediakan skuter listrik sepenuhnya dan sistem pengisian baterai yang memungkinkan perusahaan atau pemerintah untuk dengan cepat dan mudah mengadaptasi armada skuter listrik ke dalam operasi mereka. Kymco semakin bertaruh pada keberhasilan skuter listrik mereka, memberi mereka pijakan yang sama dengan model skuter gas tradisional mereka.[prm/timBX]