OCT 16, 2018@08:30 WIB | 3,376 Views
Mercedes-Benz GLE 2020 yang sudah diperkenalkan sebelumnya di Paris Motor Show akan menggunakan teknologi plug-in hybrid. Dengan teknologi tersebut, pabrikan asal Jerman ini mengklaim bahwa GLE 2020 mampu berjalan hingga 100 km dalam mode elektrik dalam uji siklus WLTP. Ola Kallenius, kepala bagian penelitian Daimler dan pengembangan mobil Mercedes-Benz, mengkonfirmasi data statistik untuk plug-in hybrid GLE tersebut yang dijadwalkan akan hadir pada semester kedua tahun 2019.
Meningkatnya jumlah jarak tempuh mengemudi dalam mode elektrik untuk Mercedes-Benz GLE plug-in hybrid 2020 cukup signifikan daripada GLE 550e saat ini, yang hanya dapat bergerak dalam mode elektrik sejauh 16 km. Masih berkaitan dengan penggerak GLE 2020, Ola Kallenius belum memberi tahu dengan mesin apa yang akan digunakan mobil ini.
Selain itu, Mercedes-Benz belum mengkonfirmasi dimana GLE PHEV 2020 akan dipasarkan terlebih dahulu. Sementara, Mercedes-Benz telah mengkonfirmasi driving range dengan standard WLTP baru di Eropa. Bisa saja rentang jarak berkendara tersebut akan disanggah di AS, karena negeri Paman Sam tersebut memiliki standar ukur yang berbeda. Jika akan menggunakan standar emisi milik AS, maka rentang mode berkendara PHEV akan berkurang dari standar yang dicatatkan oleh WLTP.[prm/timBX]
