APR 08, 2018@17:00 WIB | 1,608 Views
Sedan listrik mewah milik Mercedes Benz akan segera menyaingi mobil listrik Jaguar XJ dan Audi A8 generasi terbaru dan akan diluncurkan mulai tahun 2020.
Michael Kelz mengatakan nantinya produk terbaru dari Mercedes Benz ini tidak akan bergabung dengan line up yang ada, karena memang mobil ini khusus diproduksi dengan model tersendiri, bahkan lebih dari line up S Class sekalipun.
"Kami akan memiliki kendaraan listrik di tingkat S-Class, dan tidak diragukan lagi, tetapi ini tidak akan menjadi S-Class," kata Kelz.
Sedan mewah ini akan berjejer di tipe EQ listrik baru bersama model yang sudah terlihat dalam bentuk konsep seperti EQ A hatchback dan EQ C SUV, serta sedan listrik yang lebih rendah yang lebih sebanding dengan C-Class.
Model yang dipakai akan menggunakan struktur modular baru yang disebut MEA. Mercedes yang memegang merek EQ, termasuk EQ S, yang akan menjadi nama model untuk mitra listrik S-Class. Kelz juga mengatakan bahwa mobil ini nantinya akan menjadi mobil listrik yang super mewah, dan akan berada diatas para pesaingnya.
Kelz membeberkan dirinya melihat banyak konsep mobil besar dan mewah nol emisi dan mengatakan mobil seperti itu bisa meluncur di 2020. Mercedes telah menegaskan bahwa mereka berniat untuk memiliki 20 model mobil listrik di jajarannya, hingga tahun 2022.
Meskipun platform S-Class, yang disebut MRA, tidak dapat menampung penggerak listrik, namun memungkinkan untuk dipasang hybrid plug-in. Berbicara tentang CLS baru, yang juga berbasis MRA, Kelz mengatakan belum berencana untuk menghadirkan mobil ini ke pasar dengan plug-in hybrid, tetapi jika pasar merespon dengna banyaknya permintaan, maka perusahaan akan memproduksi CLS dengan plug in hybrid.[prm/timbx]