MAY 15, 2025@15:15 WIB | 259 Views
Mitsubishi Eclipse Cross yang berbahan bakar bensin dan hybrid akan digantikan oleh SUV kecil baru bertenaga listrik murni. Eclipse Cross baru ini akan dibuat dengan bantuan Renault dan sepertinya hanya akan mengaspal di Eropa saja.
Belum ada pernyataan resmi dari Mitsubishi terkait Eclipse Cross listrik ini. Namun dikabarkan akan tersedia dengan opsi varian ‘jarak jauh’ saat perilisannya nanti, dan juga versi ‘jarak menengah’ yang menyusul pada 2026.
Selain itu, bocoran lainnya adalah selayaknya EV-EV lainnya, Eclipse Cross listrik akan menawarkan teknologi ADAS canggih dan konektivitas mutakhir dengan Google bawaan.
Mobil akan dijual bersama Mitsubishi Grandis baru, namun perbedaannya adalah jika Eclipse Cross bertenaga listrik maka Grandis hanya akan ditawarkan dengan mesin pembakaran internal dan hibrida.
Untuk bocoran tampilan eksteriornya, meskipun dibangun Renault, namun pihak Mitsubishi memastikan desainnya akan tetap menampilkan identitas merek dengan ‘Dynamic Shield’ pada fasia depannya.
Eclipse Cross listrik berbagi platform CMF-EV dengan Renault Megane E-Tech dan SUV listrik Nissan Ariya , mobil ini berukuran panjang 4470 mm, lebar 1864 mm, dan tinggi 1571 mm dengan jarak sumbu roda 2785 mm.
Artinya, mobil ini 75 mm lebih pendek, 59 mm lebih lebar, dan 114 mm lebih rendah dibanding Eclipse Cross terdahulu dengan jarak sumbu roda 115 mm lebih panjang.
Mobil ini menawarkan pilihan dua keluaran motor listrik dan dua baterai lithium-ion yang berbeda dengan baterai dasar 60 kWh memberi daya pada motor listrik 125 kW/280 Nm dan menawarkan jangkauan listrik sejauh 430 km dalam siklus WLTP. Sementara baterai 87 kWh memberi daya pada motor listrik 160 kW/300 Nm dan menawarkan jangkauan sejauh 625 km.
Menariknya, Eclipse Cross baru tampaknya tumpang tindih dengan SUV listrik Mitsubishi mendatang yang berbasis pada Nissan Leaf, yang akan ditawarkan di Amerika Utara.
Eclipse Cross listrik akan meluncur pada akhir tahun 2025 sementara SUV listrik (BEV) Mitsubishi berbasis Leaf dijadwalkan hadir paruh kedua 2026. Walaupun akan beririsan namun sepertinya masing-masing SUV listrik akan memiliki pasar yang berbeda dengan Eclipse Cross menuju Eropa dan lainnya meluncur di Amerika, Asia, dan Australia. [wic/timBX].
