AUG 21, 2021@10:00 WIB | 834 Views
Setelah liburan musim panas, Valentino Rossi mengumumkan bahwa 2021 akan menjadi tahun terakhirnya di kelas MotoGP. Pria 42 tahun itu membuat keputusan berdasarkan hasil yang didapat sepanjang 2021, selain mempertimbangkan untuk membalap bersama tim VR46.
Ditanya tentang prospek sebagai test-rider atau bahkan membalap sebagai wildcard pada akhir pekan lalu, Rossi berkata: "Apa yang telah saya pelajari dalam karir saya adalah ‘jangan pernah mengatakan tidak’.
“Jadi, saat ini saya tidak ingin menjawab spekulasi. Contohnya adalah Dani (Pedrosa) dan Cal (Crutchlow), masalah saya adalah usia yang lebih tua. Namun mengapa tidak? Saya kira saya akan selalu merindukan membalap di MotoGP, jadi mungkin saya dapat memiliki kesempatan untuk mencoba. Jadi untuk masa depan, mengapa tidak (untuk wildcard)?”
Baca juga: MotoGP: Valentino Rossi Ungkap Alasannya ‘Gagal’ Start di MotoGP Styria
Dani Pedrosa tampil mengesankan saat mengambil wildcard bersama Red Bull KTM baru-baru ini, setelah tidak membalap secara kompetitif dan menjadi rest-rider tim tersebut sejak 2018. Dan usianya saat ini belum 36 tahun.
Cal Crutchlow yang sebulan lebih muda dari Pedrosa, tidak menunjukkan minat untuk balapan kompetitif meskipun mengambil peran wildcard untuk beberapa putaran bersama Yamaha.
“Bagi saya, cerita lain adalah mencoba motor MotoGP dalam uji coba,” tambah Rossi. “Berbeda pula dengan membalap seperti Dani atau Cal, karena ada tekanan di sana. Tetapi jika saya mengambil wildcard, saya memilih trek yang bagus seperti Mugello, Misano, Barcelona, atau Assen.”
Baca juga: MotoGP: Valentino Rossi Merasa Pesimis Menjelang Balapan Pertama di Red Bull Ring
Seperti rumor yang beredar, eks-juara dunia itu mungkin lebih tertarik membalap dengan mobil mulai tahun depan. Dia juga berbicara tentang keinginan untuk memulai sebuah keluarga, dan mengumumkan dalam beberapa hari terakhir bahwa pasangan sedang hamil.
Diluar itu, Valentino Rossi masih memiliki peluang untuk mencetak podium ke-20 di MotoGP.[dhe/shf/timBX]
