MAR 05, 2024@17:30 WIB | 357 Views
Salah satu SUV listrik generasi berikutnya dari Jaguar Land Rover telah terlihat diuji untuk pertama kalinya, memberikan kita wawasan awal tentang fase selanjutnya dari evolusi produsen mobil tersebut.
Desain kendaraan uji yang tersampir rendah menunjukkan potensi fokus pada kinerja jalan raya daripada kemampuan off-road. Artinya, ini mungkin bukan Range Rover andalan, yang diharapkan tetap mempertahankan desainnya yang tinggi, berbentuk kotak, dan berorientasi off-road. Sebaliknya, kemungkinan ini akan menjadi penerus Range Rover Velar, meskipun tidak jelas apakah akan mempertahankan papan nama yang sama.
Prototipe ini disembunyikan di bawah kamuflase tebal yang mengaburkan banyak detailnya. Meskipun demikian, model baru ini menunjukkan garis atap yang lebih rendah dan profil yang ramping, dengan overhang belakang yang memanjang menunjukkan potensi ruang untuk kursi baris ketiga. Komposisi yang tidak biasa pada garis atap menunjukkan adanya komponen tersembunyi, mungkin sensor untuk sistem bantuan pengemudi kendaraan.
Ketika JLR mengumumkan rangkaian kendaraan listriknya yang akan datang pada tahun 2021, JLR berjanji untuk memperkenalkan enam kendaraan listrik pada tahun 2026, termasuk dua Jaguar. Namun, rencana ini telah direvisi menjadi empat EV, meskipun masih belum jelas model spesifik mana yang ditunda.
Produsen mobil asal Inggris tersebut kemungkinan akan memprioritaskan peluncuran Range Rover yang lebih besar sebelum meluncurkan pengganti Velar listrik, seperti yang ditunjukkan oleh teaser yang dirilis akhir tahun lalu. Mirip dengan Evoque generasi berikutnya, kendaraan listrik yang lebih kecil ini diperkirakan akan menggunakan platform EMA, dan produksinya diyakini akan dimulai sebelum akhir tahun 2025.
Diposisikan untuk bersaing dengan Porsche Macan EV, Velar generasi berikutnya ini akan berfungsi sebagai mobil listrik yang mewah. SUV dengan penekanan lebih besar pada performa di jalan raya dibandingkan model seperti Range Rover lain.
Produsen mobil telah memutuskan untuk memperlakukan Jaguar, Discovery, Defender, dan Range Rover sebagai merek mereka sendiri. Artinya, setiap lini memiliki bahasa desainnya sendiri, dan kendaraan uji ini memberi kita gambaran pertama tentang apa yang direncanakan merek Range Rover untuk masa depan.
JLR belum memberikan spesifikasi resmi untuk EV mendatangnya tersebut. Namun, dikatakan bahwa performa Range Rover serba listrik ini akan setara dengan Ranger Rover V8 saat ini yang akan memiliki arsitektur 800 volt, dan akan menampilkan teknologi off-road yang akan melampaui SUV listrik mewah lainnya. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
