DEC 19, 2022@10:00 WIB | 981 Views
Bugatti dikabarkan sedang mengembangkan penerus hypercar Chiron, yang direncanakan akan menggunakan powertrain hybrid buatan Rimac alih-alih powertrain all-electric seperti yang dirumorkan sebelumnya.
Dilansir dari Auto Express, Mate Rimac, CEO dari Bugatti-Rimac mengungkapkan bahwa perusahaan teknologinya mulai mengembangkan mesin untuk penerus Chiron dua tahun lalu, ketika dia pertama kali berbicara dengan Grup Volkswagen tentang pengambilalihan Bugatti dan membentuk kemitraan Bugatti-Rimac.
Kebutuhan akan mesin baru memang sudah jelas, karena Bugatti berencana untuk menghapus mesin W-16 quad-turbo 8.0 liter yang terkenal. Mate Rimac juga mengatakan bahwa Bugatti sedang merencanakan crossover listrik sebagai penerus Chiron, dan dia harus meyakinkan manajemen senior Bugatti bahwa, hypercar hybrid adalah jalan yang harus ditempuh.
“Itu bukan waktu yang mudah, tapi saya tahu persis apa yang saya inginkan dari mobil berikutnya (setelah Chiron) dan kami mulai mengembangkan mesin pembakaran sendiri,” katanya. “Kami mulai mengembangkan mesin pembakaran baru dua tahun sebelum kami mengambil alih perusahaan, sesuatu yang saya rasa tidak diharapkan oleh siapa pun,” lanjut Rimac.
Menurut Rimac, Bugatti juga akan terus fokus pada pengerjaan, dial analog, dan desain yang ikonik, sementara Rimac akan bertanggung jawab dalam urusan teknologi seperti fitur swakemudi untuk drifting atau melakukan hot lap.
Produksi dari penerus Bugatti Chiron sepertinya akan dimulai beberapa tahun ke depan karena Bugatti masih harus harus membangun 100 unit Bugatti Chiron edisi pamungkas, dan kemudian harus membangun 99 unit Mistral. [fdlh/dera/timBX] berbagai sumber
