SEP 11, 2025@12:30 WIB | 192 Views
Pertama kali hadir di India awal tahun ini, Suzuki e-Vitara mulai diperkenalkan di berbagai negara. Termasuk diantaranya di Indonesia pada gelaran GIIAS 2025 bulan Juli lalu meski belum dijual. Terbaru, mobil listrik pertama Suzuki ini menjalani uji tabrak atau crash test di Euro NCAP.
Melansir situs resmi Euro NCAP, Selasa (9/9/2025), crossover EV ini mendapat rating bintang empat. Ada beberapa indikator penilaian yang membuat Suzuki e-Vitara gagal meraih rating sempurna dalam uji tabrak Euro NCAP ini meski secara kasat mata terlihat cukup baik.
Diperlihatkan mobil ini di tabrakan dalam berbagai skenario. Mulai dari tabrakan dari depan, samping serta menabrak berbagai objek. Dalam berbagai skenario sejatinya beberapa fitur safety seperti airbag masih mengembang dengan normal.
Begitu juga dengan bagian rangka mobil yang meski terdapat kerusakan sejatinya masih cukup kokoh. Tidak ketinggalan Euro NCAP juga menguji sistem radar atau ADAS untuk sistem mengemudi sendiri.
Untuk perlindungan pada penumpang dewasa, Suzuki e-Vitara berhasil meraih skor 77 persen. Diketahui mobil ini punya airbag yang lengkap hingga ke bagian pilar. Meski begitu, masih ada potensi cedera serius yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
Lanjut ke perlindungan pada penumpang anak-anak yang dapat skor lebih baik di 85 persen. Mobil ini sudah dibekali dengan dudukan ISOFIX atau kursi khusus untuk balita dan anak-anak. Saat terjadi kecelakaan penumpang anak-anak cenderung mendapat perlindungan yang lebih baik.
Lanjut ke penilaian perlindungan pada pedestrian seperti pejalan kaki dan pesepeda yang mendapat skor 79 persen. Ketika terjadi tabrakan dengan pedestrian, bagian depan mobil punya pelindung yang setidaknya bisa mengurangi resiko korban jiwa.
Dan yang terakhir yaitu penilaian pada sistem ADAS mobil ini yang tidak terlalu tinggi di 72 persen. Meski fitur ADAS pada mobil ini tergolong lengkap, tapi dalam beberapa kondisi memang tergolong kurang halus meski secara keseluruhan tidak ada malfungsi. [edo/timBX]
