MAY 14, 2019@18:00 WIB | 2,224 Views
Swedia sedang membangun salah satu infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik tercanggih, bukan dalam bentuk stasiun pengisian daya, melainkan sebuah jalan khusus yang bisa memasok daya. Dilansir kantor berita Asian News International (ANI), Minggu (12/5), jalanan dengan rute khusus di Kota Lund itu dapat mengisi daya mobil listrik jenis tertentu yang melintas di atasnya.
Menurut Fast Company, jalan yang membentang sejauh 1 kilometer yang dibangun perusahaan Elonroad akan menjadi media pengisian daya listrik. Teknologi pengisian listrik menggunakan medan magnet pada permukaan jalan diklaim dapat mengisi baterai hingga 80 persen.
Langkah itu diharapkan dapat membuat operasional mobil listrik kian murah dan praktis, tanpa harus antre di stasiun pengisian listrik kemudian menunggu sampai baterai penuh dalam waktu berjam-jam.
Swedia akan memulai pembangunan tahap pertama jalanan canggih itu pada tahun ini, sedangkan praktiknya akan didemonstrasikan pada 2020.
Dilansir Digital Trends, jika upaya itu berjalan sesuai rencana, maka Swedia akan membangun jalanan pengisi daya listrik sejauh 2.000 kilometer, sehingga dapat mengubah pola transportasi konvesional menjadi terektrifikasi. Adapun, biaya pembangunan itu diperkirakan mencapai 3 miliar dolar AS.
Kendati demikian, Swedia bukanlah satu-satunya negara yang mengeksplorasi teknologi itu. Israel juga menjalankan proyek jalanan pengisian daya yang menghubungkan Kota Eilat dengan Bandara Internasional Ramon.
Di Indonesia sendiri, titik balik penggunaan kendaraan listrik telah memasuki babak baru dengan ditandai penggunaan mobil elektrik oleh operator jasa transportasi Blue Bird. Bulan lalu, PT Blue Bird Group telah meresmikan penggunaan 30 unit mobil listrik sebagai armadanya.
Dua model listrik yang digunakan ini adalah BYD e6 AT dan Tesla Model X 75 D. Ada pun, spesifikasi model yang disebut BYD sebagai crossover SUV ini menggunakan baterai berukuran 80 kWh yang mampu membawa penumpang hingga jarak sekitar 400 kilometer. Motor listriknya mengeluarkan tenaga 121 tk dengan torsi 450 Nm. Kemampuan ini dapat membawa e6 dari posisi diam hingga 60 kilometer per jam dalam waktu 7,69 detik dengan kecepatan tertinggi 140 kilometer per jam
Sementara Tesla Model X 75D, mengusung baterai sebesar 72,5 kWh yang diklaim dapat beroperasi hingga jarak 355 kilometer. Baterai tersebut disalurkan ke motor listrik dengan tenaga 333 tk dan torsi 525 Nm. Besarnya tenaga ini membuat kendaraan tujuh penumpang ini dapat bergerak dari diam hingga 100 kilometer per jam dalam waktu 5,2 detik dan kecepatan maksimum 210 km per jam.