JUL 23, 2025@20:00 WIB | 313 Views
Wuling meluncurkan mobil terbarunya, Cortez Darion untuk pertama kalinya di ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
Tidak hanya debut di GIIAS 2025, kemunculan Cortez Darion ini juga adalah 1st Global Appearance atau penampilan perdana mobil secara global.
Kabar baiknya, Wuling Cortez Darion sudah bisa dipesan dengan harga pre-booking mulai Rp400 jutaan untuk EV, dan untuk PHEV dibandrol mulai Rp500 juta.
Bukan tanpa alasan Wuling memberikan debut MPV baru ini secara spesial di Indonesia. Ya, Cortez Darion disebut perusahaan memiliki DNA Indonesia yang sangat besar.
Pertama, mobil ini adalah produk CKD diproduksi di pabrik Wuling di Cikarang Jawa Barat. Lalu, kedua adalah namanya, Darion, yang ternyata merupakan sebuah akronim dari frasa “Dari Indonesia”.
Menariknya, kata “Darion” juga berarti “Hadiah” dalam bahasa Yunani. Wuling pun mengonfirmasi bahwa kehadiran mobil baru ini masih bagian dari perayaan ulang tahun ke-8 Wuling di Indonesia.
MPV keluarga dengan semangat Indonesia di dalamnya, tapi bagaimana spesifikasinya? Apakah mampu menarik konsumen di sini? Mari kita intip langsung!
MPV Canggih, Modern, dan Berkelas.
Cortez Darion akan tersedia dalam opsi dua varian yakni, EV dan PHEV. Mengusung konfigurasi 7-seater dan sudah menggunakan captain seat untuk memenuhi kebutuhan ruang dan kenyamanan berkendara yang berkelas.
Dengan dimensi 4.910 mm x 1.850 mm x 1.770 mm dan wheelbase 2.910 mm, mobil menawarkan kenyamanan pada setiap baris.
Baca juga: Lihat Chevrolet Groove, kembaran Wuling Alvez
Pengguna juga dimudahkan untuk akses keluar-masuk mobil karena sudah memiliki fitur Autocomfort Sliding Door. Tidak ketinggalan adanya electric sunroof yang menambah kesan mewah didalam kabin.
MPV keluarga ini juga memiliki tampilan eksterior yang modern dengan desain Elegant Streamline. Pahatan pada bagian sisi masing-masing menciptakan harmoni antara modern dan berkelas.
Baca juga: Komparasi BYD Atto 1, Wuling Air EV, dan VinFas VF3
Untuk tenaganya, versi EV menggunakan motor listrik 150 kW dengan jangkauan mencapai 540 km (CLTCC). Sudah mendukung pengisian cepat CCS2 yang dapat mengisi 30% hingga 80% dalam 30 menit.
Sementara, varian PHEV memadukan mesin berkubikasi 1.500 cc Dedicated Hybrid Engine dengan motor listrik berdaya 145 kW dan transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT) untuk memberikan akselerasi yang halus dan responsif.
Dalam mode EV, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 125 km dengan total jarak kombinasi mencapai lebih dari 1.000 km. [wic/timBX].
