Xiaomi SU7 Ultra Menjadi EV Produksi Tercepat di Nürburgring

Xiaomi secara resmi mengguncang dunia kendaraan listrik berperforma tinggi. SU7 Ultra berperforma tinggi buatan raksasa teknologi itu telah mencatat waktu putaran 7:04.957 detik di Nürburgring Nordschleife, menjadikannya mobil listrik produksi tercepat yang pernah mengitari sirkuit ikonik itu.

Dengan harga sekitar $74.000 (sekitar Rp 1,2 miliaran), SU7 Ultra telah mengalahkan beberapa pesaing berat, termasuk Porsche Taycan Turbo GT (7:07.55) dan Rimac Nevera (7:05.298) yang bernilai jutaan dolar.

SU7 Ultra memiliki tenaga yang dahsyat dengan tiga motor listrik yang menghasilkan 1.526 hp, 0-100 km/jam dalam 1,98 detik, dan kecepatan tertinggi 217 mph (350 km/jam). Selama rekor tersebut, mobil ini mencapai 345 km/jam di lintasan lurus Döttinger Höhe.

Mobil pemecah rekor itu dilengkapi dengan Paket Trek Profesional opsional, yang menampilkan coilover Bilstein EVO R, bantalan rem ENDLESS, ban semi-slick Pirelli P ZERO Trofeo RS, velg tempa berukuran 21 inci, lengkungan serat karbon, dan penyempurnaan atap.

Baca juga: Ini Edisi spesial Xiaomi SU7 Ultra Track Edition

Debut EV Xiaomi, SU7, diluncurkan pada tahun 2024 dan dengan cepat menjadi salah satu sedan listrik terlaris di Tiongkok, dengan lebih dari 135.000 unit terjual. SU7 Ultra memanfaatkan momentum itu dan membuktikan bahwa Xiaomi tidak lagi hanya bermain di dunia teknologi tetapi mereka juga mengincar dominasi performa.

Dipiloti oleh veteran balap Vincent Radermecker, balapan ini menandai momen yang menentukan bukan hanya bagi Xiaomi tetapi juga bagi ambisi kendaraan listrik Tiongkok. Dengan interior yang sarat teknologi, harga yang agresif, dan kini kredibilitas Nürburgring, SU7 Ultra mendefinisikan ulang apa yang dapat diharapkan pembeli dari kendaraan listrik berperforma. (ibd/timBX)