NOV 27, 2014@16:38 WIB | 973 Views
Hadir di Indonesia pada awal 2013 lalu, WeChat semakin gencar menancapkan kukunya di Indonesia. Dalam acara peluncuran fitur-fitur terbaru WeChat di Chesse Cake Factory, Cikini, Jakarta Pusat pada Kamis lalu, Andy Lau, Chief Marketing Officer MNC Tencent mengatakan jika Indonesia merupakan negara yang penting bagi perkembangan aplikasi WeChat di Asia Tenggara. Ia mengatakan jika Indonesia menempati posisi kedua setelah Malaysia sebagai negara pengguna WeChat terbesar dan teraktif di Asia Tenggara.
"WeChat telah cukup familiar dengan penggunanya di Indonesia dan merupakan salah satu dari pasar terbesar dari Tencent, oleh sebab itulah kami mendedikasikan banyak penelitian di sini dan juga memperkenalkan beragam fungsi baru di sini. Faktanya kami telah banyak merilis game-game baru serta fitur-fitur baru di Indonesia." ujarnya saat ditemui di sela-sela acara peluncuran fitur-fitur tebaru WeChat di Cikini, Jakarta Pusat.
Tidak dipungkiri oleh Andy Lau, jika ingin bersaing dengan beragam aplikasi perpesanan yang marak membidik pasar Indonesia, mereka harus agresif dan memprioritaskan pasar Indonesia. "Indonesia merupakan pasar pertama yang harus mendapatkan (fitur terbaru), karena kami menyadari Indonesia menyukai WeChat dan kami juga selalu mencintai pasar Indonesia." tambahnya lagi
Kala ditanyai tentang target pertumbuhan WeChat di Indonesia. Andy Lau tidak ingin menyebutkan angka pastinya. Ia ingin WeChat hadir dan memberikan sebuah pengalaman baru bagi pengguna aplikasi perpesanan di Indonesia. "Kami tidak ingin berbicara target terlebih dahulu, tujuan kami saat ini ialah memperkenalkan keunggulan-keunggulan fitur kami kepada pengguna." ujar Andy. Walau demikian Andy tidak memungkiri jika di penghujung tahun 2014 ini, WeChat dan tim developer-nya akan kembali menghadirkan konten dan fitur menarik di WeChat, termasuk konten lokal yang sedang digodok dan sedang menunggu hasil penelitian tentang sejauh mana karakter konsumen di Indonesia.[Lalu/timBX]