OCT 14, 2011@11:21 WIB | 572 Views
Nissan bekerjasamadenganUniversitasKansaidiJepangtengahmengembangkansistemisiulang (charger) cepatuntuk model kendaraanlistrik mereka. Darikerjasamainidiharapkanbisamembantumempercepatpengisianulangsecarasignifikan. Terobosaninidatangakibatpenggunaanoksida tungsten dan vanadium elektroda yang merupakankapasitoroksidabaru, akibatnyadenganbahankarbon yang berbedainidapatmengisiulanghanyadalamwaktu 10 menit.
Padakasusinidiujicobakanpada Nissan LEAF yang padadasarnyasudahdapatmengisiulangdenganwaktucepat. Nissan LEAF sendirisudahmempunyaisistemisiulangsampai 80 persenhanyadalamwaktu 30 menit yang nyatanyamasihdirasa Nissan belumcukup.
Menurutbeberapapeneliti Nissan mengatakanbahwamenggunakanteknologiini, waktuuntukmengisiulangdapatdikurangilebihjauh, bahkanbisaditurunkanmenjadihanya 3 menit. Hal inimenempatkanpengisiantenagapadakendaraanlistriksetaradenganpengisianpadakendaraanberbahanbakarbensin.
Namun, teknologi yang sedangdikembangkaninibaruakansiapuntukdiaplikasikansecaraluassekitar 10 tahunlagi. Biarbagaimana pun inimerupakankemajuanberartibukan? Bagaimanamenurutanda? [jri/timBX]