JAN 03, 2024@18:11 WIB | 4,364 Views
Kecerdasan buatan atau AI mulai digunakan di sejumlah bidang dan termasuk bidang fotografi. Namun pemanfaatannya di dunia ini mendapat tentangan dari sejumlah produsen kamera ternama yaitu Canon, Nikon, dan Sony.
Terbaru, ketiganya kompak untuk bekerja sama dengan organisasi berita dan perusahaan teknologi untuk memperkenalkan solusi canggih bernama Verify—alat web yang dirancang untuk mengautentikasi gambar dan memerangi ancaman misinformasi digital yang semakin meningkat.
Inti dari inisiatif ini terletak pada penyematan tanda tangan digital langsung ke dalam foto, menjadikannya tahan terhadap kerusakan dan meningkatkan kredibilitasnya. Nikon, misalnya, bersiap untuk memasukkan teknologi otentikasi ke dalam kamera mirrorless-nya, yang secara khusus menargetkan jurnalis foto dan fotografer profesional.
Teknologi ini tidak hanya akan mengesahkan keaslian suatu gambar tetapi juga memberikan detail penting seperti tanggal, waktu, lokasi, dan fotografer yang bertanggung jawab.
Alat web Verifikasi, yang dikembangkan secara kolaboratif oleh organisasi berita, produsen kamera, dan perusahaan teknologi, siap menjadi terobosan dalam perjuangan melawan konten visual yang menipu. Saat gambar diunggah ke Verifikasi, sistem akan memeriksa keberadaan tanda tangan digital. Jika terdeteksi, platform akan segera menampilkan kredensial komprehensif, menawarkan transparansi mengenai asal gambar.
Teknologi otentikasi inovatif ini telah mendapatkan daya tarik di kalangan produsen kamera besar. Nikon, Sony, dan Canon telah menerapkan inisiatif Verifikasi, dengan rencana untuk mengintegrasikan teknologi tanda air ke dalam penawaran kamera mereka. Sony, khususnya, bertujuan untuk memperluas kompatibilitas model kameranya dan secara aktif mendorong produsen lain untuk mengikutinya.
Perusahaan bermaksud untuk meluncurkan pembaruan firmware tahun ini untuk memasukkan tanda tangan digital ke dalam SLR mirrorless kelas profesionalnya. Canon juga akan merilis kamera yang dilengkapi teknologi ini, yang dijadwalkan diluncurkan pada awal tahun depan.
Kolaborasi antara Sony dan Associated Press pada Oktober 2023 menandai tonggak penting dalam pengujian efektivitas teknologi autentikasi ini. Hasil positif ini mendorong Sony untuk mengadvokasi penerapan yang lebih luas dalam industri. [wic/timBX].
