JAN 13, 2016@10:00 WIB | 615 Views
Star Wars memang sangat fenomenal sekali muali dari film nya, kostum yang digunakan, hingga mainan action figure nya. Disney selaku pemilik hak cipta dari franchise Star Wars bekerjasama dengan Sphero mengumumkan sederet produk mainan baru robot mungil yang bernama BB-8.
Sebuah perusahaan pengamanan asal Inggris, Pen Test Partners (PTP), mengungkapkan bahwa mereka telah menemukan sebuah celah dalam proses update software yang menghubungkan mainan BB-8 dengan aplikasi Android yang mengendalikannya. Dalam studinya, PTP mencatat bahwa proses update software yang dijalankan oleh aplikasi Android BB-8 dijalankan via jaringan yang tak terenkripsi yaitu HTTP, bukan SSL.
Dengan cara ini, para pengguna yang mengunduh update via jaringan WiFi di tempat umum berpotensi terkena serangan malware, seandainya di jaringan yang sama ada seorang hacker yang ingin melancarkan serangan man-in-the-middle. Mengubah firmware yang ada di dalam mainan memang tak langsung memungkinkan para hacker untuk menjalankan serangan lain di jaringan WiFi serupa, juga serangan yang lebih berbahaya. Sekalipun serangan yang bisa dilakukan tak bisa dikategorikan sebagai serius hanya mengubah pergerakan robot atau efek suara yang dimunculkan, namun keberadaannya memperlihatkan sebuah kelengahan mendasar dari pihak produsen. Sphero selaku produsen BB-8 berjanji akan segera memperbaikinya lewat sebuah update baru dalam waktu dekat. Jika Anda ingin mengupdate software BB-8 sebaiknya menggunakan jaringan internet yang stabil seperti Wi-Fi. [Don/TimBX]
Dari beberapa masalah diatas, Apple sedang fokus mengembangkan aplikasi ini untuk roses perawatan yang bisa dijalankan secara otomatis tiap kali pengguna tertidur. Untuk tahap awal, dilakukan pengujian fitur kamera guna memastikan segala fungsi berjalan lancar, kemudian mereset komponen seluler seandainya pengguna sering mengalami masalah untuk terhubung dengan internet ataupun sekedar mengirim SMS. Apple belum memberikan informasi lebih lanjut apakah aplikasi ini hadir di iPhone berikutnya. Namun, aplikasi ini segera dipatenkan untuk membantu pengguna dalam mendeteksi masalah kerusakan pada perangkat iOs. [Don/TimBX]
