DEC 16, 2019@17:43 WIB | 1,851 Views
Shane Tortilla sosok remaja muda dengan kemampuan bermain kuas, cat dalam karya grafity, mural dan comic coloring membuat karier Shane cukup diperhatikan secara serius, dan dibranding oleh brand tas lokal EXSPORT. Kolaborasi ini sekaligus memantapkan langkah Shane didunia baru yang ia sebut sebagai visual entertainer. Dengan karya lukisan grafis Shane bertransformasi dari dunia cat ke dunia printing guna memenuhi kebutuhan industri dengan karakter Quirkly.
"Live is journey, menjadi tatanan dalam setiap karyanya memacu kemampuan seni sebagai bagian dari jati diri. Basic skill saya graphic design, yang dikembangkan secara berlahan, dengan pergaulan bersama komunitas comic dan menjadikan saya sebagai comic colorits. Lambat laun pergaulan saya meluas ke dunia graffiti artist, hingga bekerjasama dengan salah perusahaan di Singapura. Kombinasi antara graphic design, graffiti dan comic melahirkan dunia baru yang saya sebut sebagai Virtual entertainer," tutur Shane diacara kolaborasi Exsport bersama dirinya atas karyanya di model sling bag dan totebag.
Shane Tortilla menjadi nama akun instagramnya, dengan nama asli Shane Tiara. Kegemarannya membaca komik membawanya menjadi comic artist cukup serius mendalami dan menghasilkan karya bergenre pop culture. Karakter gambar yang dihasilkannya kini membawanya sukses menjadi illustrator yang cukup diperhitungkan di Indonesia. Terbukti dari beberapa brand yang menggunakan karyanya, salah satunya EXSPORT, membuat Shane tampil berbeda.
Tema pop culture masih mendominasi karyanya bersama EXSPORT. Dan itu cukup mewakili dirinya, bagian dari dirinya, meski secara proses cukup lama hampir memakan waktu 2-3 bulan. “Aku dan Exsport satu visi sama aku. Jadi pas pertama ditawarin langsung senang banget. Semoga desain aku bisa mewakili pemakainya untuk jadi lebih pede dan terus menebarkan Creating Goodness seperti Exsport,” tutur Shane.
“Aku dan Exsport satu visi sama aku. Jadi pas pertama ditawarin langsung senang banget. Semoga desain aku bisa mewakili pemakainya untuk jadi lebih pede dan terus menebarkan Creating Goodness seperti Exsport,” ujar Shane.
Kolaborasi antara EXSPORT X Shane Tortilla hadir dalam dua model yang dirilis secara limited edition. Pertama adalah, Sling Bag yang terbuat dari bahan semi-transparent mica. Dipadu dengan detail printing gambar di bagian strap, tas ini berkapasitas 1,5 liter. Cukup untuk memuat barang esensial saat hang out. Yang kedua adalah EXSPORT X Shane Tortilla Totebag. Berkapasitas lebih besar, 12 liter aksen graphic print Shane Tortilla ada di bagian kompartemen utama.
Menurutnya, tingkat kesulitan karya seni memasuki dunia industri adalah gauge (ukuran) dan lebih percaya diri mengcounter dari para penikmat seni atau user.
"Saya terus memompa diri untuk berkarya dan menganalisa parameter apa yang masuk di dunia industri. Saya berhasil menyingkirkan keraguan terhadap karya saya. Saya anggap industri kreatif itu tidak linear, karena memiliki genre yang banyak banget, karena bisa dieksplor dimana saja termasuk dunia industri," aku Shane. Visual entertainer baginya adalah pintu masuk atas karya seni yang selalu berkembang dari setiap generasi.
Hasil karyanya dikerjakan secara digital kemudian diproduksi pada beberapa lini produk sesuai keinginan brand. Selain merambah dunia creative digital Shane masih tetap menggunakan alat tradisionalnya, parker dan chat akrilik.
Secara inspirasi, karyanya tidak jauh dari kepribadian Shane akan dunia komik, mural dan graffiti serta pop culture. "Saya mencari karakter karya seninya yang pop culture, kartun dan hal-hal yang cukup menyenangkan. Jadi saya lebih clone a imagination, dan itu tertuang dalam karya grafis atau lainnya," cetus Shane.
\
Proses 2-3 bulan banyak membutuhkan sebuah proses penyelarasan dua pihak. "Salah satu masukannya, adalah adanya gradasi warna dari bawah ke atas. Kita terapkan moderasi tersebut ke sling bag. Sedangkan totebag, lebih ke aksen grafis di bagian strap," tutup Shane.
Kedua karya kolaborasi Shane dan EXSPORT bisa didapatkan melalui online store pada 20 Desember, disusul dengan penjualan offline ke seluruh Indonesia. Sling Bag dihargai Rp329 ribu dan Totebag dihargai Rp399ribu. Jumlahnya cukup terbatas, hanya 500 piece.[Ahs/timBX]
