NOV 03, 2023@17:30 WIB | 700 Views
Wajah pelaku industri Kustom di Indonesia mulai sumringah, terkait terbitnya Peraturan Menteri No.45 Terkait Kustomisasi Kendaraan Bermotor. Setelah kurang lebih 3,5 tahun dengan 16 kali seminar, berjuang mendapatkan posisi yang setara antara modifikator dengan karya-karya terbaiknya, mendapatkan panggung sebagai produk yang bisa terakreditasi sehingga legal secara hukum.
Keputusan tersebut merupakan hasil diskusi yang cukup intense, yang melibatkan stake holder seperti Kemenhub, Korlantas, dan Ikatan Motor Indonesia. Ketua IMI Bambang Susatyo cukup percaya bahwa sektor modifikasi roda dua dan roda empat telah mampu memberikan dampak positif terhadap kemajuan industri kreatif berbasis otomotif. Terutama dalam hal menghargai aspek legalitas karya anak bangsa melalui undang-undang yang berkontribusi positif untuk pendapatan pajak negara.
Melalui Permen No.45 tersebut menandakan bahwa mobil atau motor custom kini bisa tenang mendapatkan payung hukum dari pemerintah. Tentunya bakal semakin mendukung kreativitas karya anak bangsa.
"Saat ini memang butuh waktu bagi modifikator untuk membaca secara detail, karena hasil karya modifikasi tidak serta merta menjadi legal. Butuh donor kendaraan yang akan dikustom dilengkapi dengan surat-surat kendaraan. Pelaku modifikator dan workshopnya juga harus mengantongi sertifikat. Dalam hal ini Departemen Perhubungan bisa melakukan ujicoba khusus, sehingga mobil atau motor custom bisa diurus surat-suratnya," ungkap Rifat Sungkar dalam tatap muka bersama jurnalis saat meresmikan acara Soulnation di sebuah cafe di bilangan Jakarta Selatan.
Selama puluhan tahun belum ada regulasi terkait modifikasi harus seperti apa. Kelayakan dan legalitas sebuah karya modifikasi belum pernah terwakili. Seperti halnya karoseri yang memadukan sasis dan body, memang terwakili legalitasnya. Namun merubah bentuk kendaraan, menjadi wajah baru menjadi ceruk besar industri kreatif.
"Dengan adanya peraturan ini, saya belum bisa menjawab 100% keinginan para builder terkait status legalnya. Untuk menjembatani itu, butuh mobil atau motor dengan surat lengkap untuk menolong motor atau mobil custom tersebut. Misalnya jarak sumbu roda boleh naik 10cm depan dan 10cm kebelakang, ini menjadi peluang besar bagi pelaku industri kreatif," tambah Rifat.
Pasal-pasal terkait dalam peraturan menteri tersebut, misalnya modifikasi ringan seperti over fender. Modifikasi Medium seperti swap engine, dan modifikasi berat dengan merubah bodi mobil.
"Bulan Desember sudah mulai disosialisasikan. Nah saat ini kita kasih waktu untuk pelaku industri membaca pasal per pasal. Ketok palunya sudah dilakukan pada 20 September 2023 lalu. Jadi mobil dengan modifikasi ekstrim seperti BMW convert body ke Mustang, mobil Jepang jadi muscle car, mobil Tuxedo dari basic mesin VW menjadi Porsche," tutur Rifat menambahkan.
Sementara bagi bengkel atau workshop untuk mendapatkan sertifikasi tersebut harus melalui kementerian perhubungan. Untuk melihat kompetensi kerja masing-masing workshop, seperti tukang las, kelengkapan bengkel, dan engineringnya seperti apa.
"Tidak serta merta semua bengkel mendapatkan sertifikasi. Akan ada peran serta IMI masing-masing daerah untuk membantu scruitering kepantasan dan safety berkendara. Safety still number one. Selanjutnya, kementerian perhubungan dan korlantas akan memberikan approval terhadap workshop kustom di Indonesia," terang Rifat yang juga menjabat sebagai Waketum Mobilitas IMI.
Sedangkan Soulnation sendiri menjadi bentuk apresiasi perkembangan otomotif khususnya modifikasi kendaraan. Pelaku modifikasi butuh interaksi lebih dalam dengan masyarakat dan petrolheads pada 24-26 November 2023 di ICE BSD.
Dengan mengangkat tema besar Exhibition dan Lifestyle, bakal mengkolaborasikan ajang modifikasi, marketplace dalam sebuah industri fashion. Bakal dihadiri 25 tenant yang terdiri dari rumah modifikasi, ATPM, hobbies, apparel dan merchandise. Disemarakkan dengan Live Music, Talkshow, Games dan hadiah menarik.
"Kolaborasi industri kreatif modifikasi dengan fashion menjadi salah satu cara kami menegaskan bahwa kreativitas dibidang otomotif dan fashion menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat di Indonesia," tukasnya.[Ahs/timBX]
