APR 11, 2019@13:00 WIB | 1,403 Views
Nico Hulkenberg menegaskan bahwa mobil Renault untuk F1 musim ini masih memiliki masalah seperti biasanya, dimana hal itu menjadi kendala untuk bersaing di lini depan.
Musim lalu, tim Renault yang berbasis Prancis itu finish di urutan keempat dalam klasemen kejuaraan konstruktor dan jelang musim 2019, mereka ingin lebih dekat dengan posisi tim yang lebih mapan seperti Mercedes, Ferrari dan Red Bull.
Namun pada awal musim 2019, tampaknya Renault lebih kesulitan untuk menjadi salah satu tim papan atas terutama mengenai masalah keandalan mobil yang membuat tim tersebut hanya mengumpulkan 6 poin dari dua perlombaan awal musim, itupun berkat Hulkenberg yang mengakhiri balapan perdana ditempat ke-7.
Dan ketika pihak Renault ditanya tentang apa yang menjadi perbedaan antara mobil musim lalu dan musim ini, Hulkenberg mengatakan: "Kami telah mengubah beberapa hal menjadi lebih baik dan pasti saya pikir mesin yang digunakan mengalami peningkatan lebih besar.
"Di kualifikasi perlombaan Bahrain semuanya tampak jelas, kami memiliki masalah yang terkait dengan mobilnya, tapi mungkin ada ide tentang hal berbeda karena dari sisi mesin yang mengalami banyak peningkatan. Saya pikir mobil dan sasisnya tidak bermasalah, kami bekerja selama musim dingin tetapi tetap masalah serupa masih disana.
“Itu yang membuat saya berpikir bahwa mobil Renault perlu dikembangkan lebih jauh dan bukan hanya pada satu bidang karena ini berkaitan dari mesin dan yang lainnya juga.”
Hulkenberg pindah ke tim Renault musim ini setelah Daniel Ricciardo terlebih dulu bergabung, dimana rekannya itupun gagal menunjukkan hasil positif di dua perlombaan awal musim. Diketahui juga bahwa Ricciardo pindah dari Red Bull yang sempat memenangi perlombaan di musim 2018, dan pindah ke Renault dengan harapan perubahan penting yang bisa membawanya menjadi kandidat juara musim ini.
Namun mantan pembalap Red Bull itu justru mengatakan bahwa dia kesulitan dengan respons dari mobil Renault sehingga menabrak trotoar dalam perlombaan, yang menjadi kelemahan musim lalu. Dan situasi itu pun membuat Hulkenberg kembali mengungkapkan bahwa masalah Renault masih sama persis dengan musim sebelumnya.
"Kami juga bekerja selama musim dingin," tambahnya. "Jelas saya pikir Ricciardo memang mendapatkan mobil yang tidak layak, jadi dia harus mengatur ulang dan menggunakan referensi yang berbeda.
"Tetapi umpan balik seperti itu bagus karena memang diperlukan untuk menjadi mobil papan atas sehingga memiliki harga dan jaminan yang baik bagi tim.”