NOV 30, 2022@19:00 WIB | 2,391 Views
Pada awal tahun ini, Rolls-Royce memulai program penelitian kompleks yang berfokus teknologi tenaga hidrogen untuk penerbangan. Program ini telah Rolls-Royce pada akhir tahun 2021.
Studi selama dua tahun itu ditujukan untuk meneliti serta menguji teknologi hidrogen dan listrik untuk semua tahap operasi penerbangan komersial, mulai dari produksi hingga penyimpanan dan penanganan.
Sebagai bagian dari proyek ini, Rolls-Royce bergabung dengan easyJet dan, dalam waktu singkat, keduanya berhasil menciptakan sebuah langkah besar untuk dunia penerbangan.
Tes dilakukan di fasilitas uji luar ruangan di unit Boscombe Down Kementerian Pertahanan, di Inggris. Mesin pesawat regional Rolls-Royce AE 2100-A yang telah dikonversi menjadi bertenaga hidrogen digunakan sebagai demonstran konsep awal.
Penting juga untuk dicatat bahwa hidrogen yang digunakan untuk pengujian adalah ramah lingkungan, artinya diproduksi menggunakan sumber energi terbarukan, dan juga dibuat di Inggris. Hidrogen tersebut dipasok oleh EMEC (European Marine Energy Center), yang memproduksinya dengan menggunakan tenaga angin dan pasang surut air laut.
“Ini adalah kisah sukses Inggris sejati, dengan hidrogen yang dapat digunakan untuk menyalakan mesin jet yang saat ini diproduksi menggunakan energi pasang surut air laut dan angin dari Kepulauan Orkney di Skotlandia,” kata Grant Shapps, Sekretaris Negara untuk Bisnis, Energi, dan Strategi Industri.
Kedua mitra sudah bersiap untuk fase pengujian berikutnya, yang pada akhirnya akan mengarah pada uji darat skala penuh untu mesin jet Rolls-Royce Pearl 15.
Apa sebenarnya tujuan akhir dari studi yang dilakukan Rolls-Royce ini? Yaitu untuk menunjukkan bahwa hidrogen ramah lingkungan bisa menjadi jawaban untuk penerbangan komersial bebas karbon. Tes darat ini akan dilanjutkan di masa depan dengan uji terbang perintis.
Sementara itu, Rolls-Royce juga merupakan pendukung SAF (Sustainable Aviation Fuel) sebagai solusi terbaik yang tersedia saat ini untuk “penerbangan yang bebas dari polusi dan karbon”. [dera/timBX] berbagai sumber.